Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
ITSNU Pekalongan Gelar Maulid Nabi, Momentum Perkuat Akhlak dan Ukhuwah
23 September 2024 16:02 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Peringatan Maulid Nabi di Institute Sains dan Teknologi Nahdlatul Ulama (ITSNU) Pekalongan pada 19 September 2024 menjadi momen yang penuh makna. Bukan hanya sebagai tradisi keagamaan, tetapi juga sebagai refleksi mendalam atas peran Nabi Muhammad SAW dalam membimbing umat manusia menuju kebaikan.
ADVERTISEMENT
Rektor ITSNU Pekalongan, Rizqon Halal Syah mengatakan pelaksanaan kegiatan yang berbarengan dengan hari Jumat merupakan keberkahan sendiri dalam beramal saleh. Karena selain menghidupkan sunnah, kegiatan ini juga memperkuat ikatan ukhuwah islamiyah di antara civitas akademika.
"Dengan memperingati Maulid Nabi, kita tidak hanya mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW, tapi juga mengingat bahwa beliau diutus untuk membangun akhlak manusia," ujar Rizqon kepada SEVIMA, Senin (23/9/2024).
Pesan ini mengandung arti mendalam bahwa kampus sebagai pusat pendidikan, harus menjadi perwujudan dari nilai-nilai akhlak mulia yang diajarkan oleh Nabi. Rizqon menekankan pentingnya menjadikan momentum Maulid Nabi sebagai ajang introspeksi, bahwa kampus adalah pusat peradaban yang bertujuan membangun akhlak berbasis ilmu pengetahuan, moral, dan kejujuran.
“Kampus di bawah naungan Nahdlatul Ulama didirikan oleh para ulama dengan tujuan mulia, mengimplementasikan akhlak yang diajarkan Nabi, seperti tabligh (menyampaikan), amanah (dapat dipercaya), dan fathanah (cerdas), di mana kunci utamanya adalah shidiq, yakni kejujuran,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Dalam suasana yang khidmat, Rizqon juga mengingatkan bahwa institusi pendidikan seperti ITSNU Pekalongan harus terus memperkuat pondasi nilai-nilai Qurani dengan mengedepankan ilmu, teknologi, dan spiritualitas. Peringatan Maulid ini, dengan semangat ukhuwah dan keilmuan, menjadi momentum untuk menyatukan hati dan pikiran dalam mewujudkan generasi yang berakhlak mulia dan berilmu.