Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Manajer Kemahasiswaan FKM UI Paparkan Branding Kesmas dalam Rapat AIPTKMI
7 Maret 2024 14:23 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari SEVIMA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Indonesia (UI) menjadi tuan rumah dalam Rapat Pertemuan Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan Masyarakat Indonesia (AIPTKMI) Regional DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten pada Selasa, 23 Agustus 2022.
ADVERTISEMENT
Rapat pertemuan ini memiliki tiga agenda utama. Pertama, Dien Anshari, S.Sos., M.Si., Ph.D., Manajer Kemahasiswaan FKM UI memaparkan materi terkait branding kesehatan masyarakat di Indonesia. Disebutkan bahwa bidang kesehatan masyarakat menjadi lebih dikenal masyarakat selama pandemi COVID-19. Hal ini dapat dimanfaatkan untuk menarik minat para calon mahasiswa. Selain membahas branding kesehatan masyarakat, juga dibahas isu mengenai one health.
Rapat pertemuan ini dihadiri oleh pimpinan institusi dari Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Respati Indonesia, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta, Fakultas Kesehatan Universitas Esa Unggul, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, serta 28 perguruan tinggi lainnya.
Tujuan utama diadakannya rapat pertemuan ini adalah untuk memperkuat koordinasi antar institusi anggota AIPTKMI Regional DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
ADVERTISEMENT
Acara dibuka dengan sambutan oleh Dekan FKM UI, Prof. dr. Mondastri Korib Sudaryo, M.S., D.Sc. “Seluruh pendidikan tinggi kesehatan masyarakat di Indonesia harus berkolaborasi dan bersinergi untuk mencapai tujuan besar yang sama. Semoga dengan diadakannya rapat pertemuan ini dapat memperkuat spirit dan sinergisme kita dalam berkolaborasi,” tutur Prof. Mondastri dalam sambutannya.
Selanjutnya, Ketua AIPTKMI Regional, Prof. Dr. dr. Sabarinah Prasetyo, M.Sc., juga turut memberikan sambutan.”Saya yakin regional kita (DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten) akan memiliki banyak peluang untuk maju bersama,” ujar Prof. Sabarinah.
Diskusi isu one health diawali dengan presentasi oleh Prof. dr. Agus Suwandono, M.P.H., Dr.PH., Koordinator Indonesia One Health University Network (INDOHUN). Prof. Agus menjelaskan bahwa ancaman kesehatan akibat zoonosis di masa depan akan semakin berat. Oleh karena itu, dibutuhkan pendekatan one health dalam menanganinya. Rapat ditutup dengan agenda terakhir yaitu pembacaan struktur organisasi AIPTKMI Regional serta diskusi singkat mengenai program kerja dari tiap bidangnya. Melalui pertemuan ini diharapkan dapat mempererat koordinasi serta kolaborasi antar pendidikan tinggi kesehatan masyarakat di Indonesia.
ADVERTISEMENT