Ada Rilis Data Neraca Perdagangan, IHSG Diprediksi Cerah

15 Agustus 2024 6:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga melihat layar pergerakan saham di Jakarta, Kamis (24/2/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Warga melihat layar pergerakan saham di Jakarta, Kamis (24/2/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan hari ini, Kamis (15/8). Pada perdagangan Rabu (14/8) IHSG ditutup pada level 7.436,03 atau naik 79,4 poin (1,08 persen).
ADVERTISEMENT
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan, secara teknikal, pola rising window yang terbentuk seiring dengan golden cross pada MA5 dan MA20. Hal ini mengindikasikan adanya penguatan lanjutan pada IHSG. Sejalan dengan hal tersebut, terbentuk golden cross pada MACD serta pelebaran positive slope.
Golden cross merupakan pergerakan jangka pendek pasar saham secara keseluruhan melampaui rata-rata pergerakan jangka panjangnya.
“Kami memperkirakan IHSG akan uji strong resistance pada level 7.454 pada Kamis (15/8),” kata Valdy dalam proyeksinya.
Valdy menyebut, pasar menunggu rilis neraca perdagangan Juli yang akan diumumkan BPS hari ini. Dia memprediksi neraca dagang RI masih mencatatkan surplus sebesar USD 2,45 miliar atau naik dari bulan lalu sebesar USD 2,39 miliar.
Proyeksi tersebut sejalan dengan ekspektasi ekspor yang diperkirakan akan tumbuh signifikan sebesar 3.85 persen serta penurunan signifikan pada impor menjadi 0.04 persen.
ADVERTISEMENT
Saham-saham yang dapat diperhatikan pada Kamis (15/8) menurut Valdy meliputi AUTO, ASII, CPIN, BNGA, dan PGEO.
Sementara itu, Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova memproyeksi, level support IHSG berada di 7.329, 7.230 dan 7.103. Sementara level resistennya di 7.454, 7.489 dan 7.590.
“Berdasarkan indikator MACD menunjukkan sinyal golden cross,” kata Ivan.
Ivan merekomendasikan investor untuk membeli saham AMRT, ANTM, BBCA, BBNI, BMRI, INCO, KLBF, MDKA, dan TLKM.
***
Disclaimer: Keputusan investasi sepenuhnya didasarkan pada pertimbangan dan keputusan pembaca. Berita ini bukan merupakan ajakan untuk membeli, menahan, atau menjual suatu produk investasi tertentu.