Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADB Ikut Danai MRT Jakarta Fase 3, Bakal Groundbreaking Agustus 2024
17 April 2024 20:40 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
PT MRT Jakarta (Perseroda) mengungkapkan proyek MRT Fase 3 akan groundbreaking pada Agustus 2024. Investor proyek ini salah satunya Asian Development Bank (ADB ).
ADVERTISEMENT
MRT Jakarta Fase 3 merupakan koridor East-West yang rencananya akan membentang sepanjang 84,1 kilometer dari Cikarang, Jawa Barat, hingga Balaraja, Banten.
Direktur Utama MRT Jakarta, Tuhiyat, mengatakan penandatanganan pinjaman (loan) proyek ini sedang dipersiapkan dan rencananya akan dilakukan pada April 2024.
"Untuk groundbreaking untuk East-West Line rencananya akan kami lakukan di bulan Agustus tahun ini," ungkap Tuhiyat saat Seremoni Penandatanganan Kontrak CP205 MRT Jakarta dengan Sojitz Corporation di Stasiun MRT Bundaran HI, Rabu (17/4).
Pembangunan proyek tersebut akan terbagi dalam dua tahap. Fase 1 (Kembangan-Medan Satria) dan Fase 2 (Kembangan-Balaraja dan Medan Satria-Cikarang). Saat ini pembangunan akan dimulai dari Fase 1 Tahap 1.
Untuk Fase 1 Tahap 1 yang membentang dari Medan Satria, Kota Bekasi, sampai Tomang, Jakarta Barat, pendanaan berasal dari ADB dan Japan International Cooperation Agency (JICA).
ADVERTISEMENT
"Fase 1 stage 1 kita sudah kontrak denga JICA dan co-financing dengan ADB. dari Medan Satria sampai Tomang 24,5 kilometer, itu di (proyek MRT Jakarta) Fase 3," lanjutnya.
Proyek tersebut, kata dia, akan dilanjutkan kembali untuk tahap kedua yaitu dari Tomang menuju Kembangan, Jakarta Barat, sepanjang 9 kilometer.
"Dari Tomang ke Kembangan tinggal 9 km lagi nanti, itu tahap kedua stage pertama, jadi tahap pertamnya Medan Satria sampai Tomang dulu, 9 km lagi kan," tutur Tuhiyat.
Saat ini MRT Jakarta sedang menyelesaikan proyek Fase 2A yang menghubungkan Bundaran HI sampai Kota Tua. Progres MRT Jakarta Fase 2A secara rata-rata mencapai 33,36 persen per 25 Maret 2024.
"Terdiri dari untuk Stasiun Thamrin dan Monas 74 persen, Stasiun Harmoni, Sawah Besar dan Mangga Besar 28 persen, Glodok dan Kota 50 persen," ujar Tuhiyat.
ADVERTISEMENT
Tuhiyat menargetkan operasional MRT Jakarta Fase 2A dari Stasiun Bundaran HI hingga Stasiun Monas pada tahun 2027 dan dilanjutkan hingga Stasiun Kota pada tahun 2029.
"Sedangkan untuk Harmoni sampai dengan Kota ini adalah lanjutannya diperkirakan pada akhir tahun 2029," lanjutnya.