Airlangga Minta Pasar Modal Transparan: Tidak Boleh Dikuasai Penggoreng Saham

Ketua Dewan Penasihat Asosiasi Emiten Indonesia sekaligus Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Kantor Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (13/12/2024). Foto: Ghifari/kumparan

Ketua Dewan Penasihat Asosiasi Emiten Indonesia sekaligus Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menanggapi pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang menyebut main saham kecil-kecilan sama saja mirip judi.

Menurut Airlangga, saat ini penawaran saham perdana ke publik atau Initial Public Offering (IPO) telah menjadi alternatif pembiayaan. Sehingga pasar modal harus lebih transparan agar tidak lagi terjadi manipulasi saham yang dilakukan oleh pelaku pasar modal.

"Ya kalau sekarang kan IPO itu kan alternatif pembiayaan. Jadi tentu yang kita lihat bahwa pasar modal harus lebih transparan pasar modal tidak boleh dikuasai oleh katakanlah penggoreng saham," kata Airlangga di Kantor Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (13/12).

Airlangga mengingatkan kejadian masa lalu, di mana perusahaan asuransi menjadi tidak sehat secara keuangan. Ia berharap kejadian tersebut tidak terjadi lagi. Dengan demikian akan tercipta pasar modal yang sehat dan aman untuk investor.

Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas, Jakarta, Senin (6/9). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

"Nah masa lalu kan kita juga hadapi beberapa perusahaan asuransi menjadi tidak sehat Nah itulah yang sebetulnya yang diharapkan itu tidak terjadi lagi. Kalau itu tidak terjadi kan tidak ada bedanya antara investasi di pasar modal dan di pasar yang lain," kata Airlangga.

Sebelumnya, Prabowo bercerita soal tantangan awal saat dirinya menampilkan sejumlah program unggulan seperti makan bergizi gratis. Dia sempat diancam sejumlah pihak, saham akan turun karena itu.

Namun, Prabowo tidak mundur. Dia juga tahu, orang-orang yang bermain saham punya hitung-hitungan atau algoritma sendiri dalam menentukan keputusannya. Bahkan, bagi yang main saham kecil, disebut mirip judi.

"Tahu nggak ada teman-teman saya ahli matematika. Nah dia mau pakai algoritma tapi saya lihat hidupnya stress. Tiap detik lihat TV, lihat apa itu, harga saham turun 0,0 sekian, wah panik, hitung lagi haduh, hidup stres, aku enggak mau lah," tutur Prabowo saat membuka Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah, di Kupang, NTT, Rabu (4/12).

"Dan saya kasih tahu ya main-main sama itu, kalau orang kecil ya pasti kalah, itu untuk orang kecil itu biasanya sama dengan judi itu. Yang menang ya bandar yang besar yang kuat ya kan?" ujar Prabowo sambil tertawa.