Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Anak Buah Luhut Beberkan Penyebab Rendahnya Minat Masyarakat Beli Motor Listrik
15 Desember 2023 11:51 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Rachmat Kaimuddin, membeberkan biang kerok rendahnya pembelian sepeda motor listrik di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Mantan Bos Bukalapak tersebut mengatakan, saat ini sudah ada 17 brand atau merek motor listrik yang memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40 persen.
Artinya, 17 produsen tersebut telah memenuhi persyaratan untuk masuk dalam deretan produsen motor listrik yang mendapatkan insentif dari pemerintah.
Namun, dari 17 merek tersebut, Rachmat bilang, belum ada merek yang dapat mendominasi dalam persaingan bisnis sepeda motor di Indonesia.
“Ada 17 merek atau brand yang mempunyai TKDN lebih dari 40 persen untuk motor, tapi belum ada yang mendominasi,” kata Rachmat dalam Forum Diskusi dan Konferensi Pers Post COP 28: Peluang bagi Dunia Usaha Indonesia di Menara Kadin Indonesia pada Jumat (15/12).
Sehingga, lanjut Rachmat, motor listrik ini belum dapat menarik minat masyarakat. Terlebih, menurutnya, masyarakat Indonesia sulit untuk menjajal merek-merek baru dan lebih memilih merek yang banyak digunakan di pasaran.
ADVERTISEMENT
“Jadi ketika masyarakat biasa membeli motor dengan merek X sama Y, tapi X sama Y ini belum ada di 17 ini,” tambah Rachmat.
Jika dilihat dari peminat subsidi motor listrik Rp 7 juta, jumlah pendaftar terbaru masih sangat jauh dari total kuota 200 ribu sampai akhir tahun ini.
Melansir dari laman Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua atau Sisapira, sampai dengan Jumat (15/12), kuota yang tersisa masih sebanyak 182.117 unit.
Adapun pendaftar yang tengah dalam proses pendaftaran mencapai 6.181, sebanyak 3.018 pendaftar telah terverifikasi dan sebanyak 8.684 telah tersalurkan.