Anak Usaha Indika Energy, Kideco, Tambah Bus Listrik MAB untuk Operasional

PT Kideco Agung Jaya (Kideco) bakal menambah armada bus untuk pertambangan. Foto: Kideco

Bus listrik PT Mobil Anak Bangsa (MAB) akan digunakan di industri pertambangan. Perusahaan tambang, PT Kideco Jaya Agung (Kideco), berkomitmen akan menambah armada bus listrik MAB.

Presiden Direktur Kideco Mochamad Kurnia Ariawan menyampaikan bahwa dengan penggunaan bus listrik diharapkan emisi karbon di lingkungan tambang Kideco akan berkurang. Adapun anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY) itu juga sudah menggunakan bus listrik yang diproduksi oleh MAB sejak akhir tahun lalu.

Bus yang digunakan adalah bus MAB tipe MD 12 E NF. Bus tersebut digunakan sebagai sarana angkutan karyawan di tambang Kideco di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Kurnia mengatakan, pihaknya sudah bersepakat dengan MAB untuk penambahan bus listrik.

“Bus ini sudah kami gunakan sejak akhir tahun lalu sebagai angkutan karyawan. Kami merasakan bus ini sangat nyaman, dan yang membanggakan adalah kendaraan ini merupakan asli buatan anak bangsa. Hal ini juga sebagai wujud nyata kami dalam upaya menurunkan emisi, pada aktivitas operasional kami,” ujar Kurnia dalam keterangannya, Rabu (27/7).

Bus listrik produksi PT Mobil Anak Bangsa (MAB) tipe MD 12 E NF. Foto: Dok. Istimewa

Dia melanjutkan, bus yang akan dibeli adalah tipe yang sama seperti yang sebelumnya, yakni memiliki panjang 12 meter dan kecepatan 110 kilometer per jam. Bus tersebut berkapasitas 48 tempat duduk, dan membutuhkan waktu pengisian daya selama 20 menit hingga 3 jam, dengan jangkauan 250 kilometer jika kapasitas baterai 100 persen.

Rencananya, bus itu juga akan digunakan sebagai angkutan karyawan di tambang Kideco. Meski demikian, tak disebutkan berapa jumlah armada yang akan ditambah Kideco.

Direktur Utama MAB Kelik Irwantono menuturkan, pembelian produk bus listrik oleh Kideco menunjukkan makin tingginya kepercayaan perusahaan di Indonesia terhadap kendaraan listrik buatan dalam negeri.

"Kami berkomitmen menghasilkan produk kendaraan listrik yang berkualitas, untuk Indonesia yang semakin ramah lingkungan,” tambahnya.