Berkat Airbus A380, Wisman RI Naik 12,3 Persen di Juni 2023

Emirates A380 resmi mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Kamis (1/6). Foto: Dok. Angkasa Pura I

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia mencapai 1,062 juta kunjungan pada Juni 2023, naik 12,39 persen secara bulanan (mtm). Penyebabnya adalah beberapa maskapai membuka rute penerbangan baru.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Pudji Ismartini, menjelaskan sebanyak 908,3 ribu kunjungan wisman melalui pintu masuk utama atau naik 17,22 persen (mtm), sementara melalui pintu masuk perbatasan sebanyak 154,49 ribu kunjungan atau turun 9,48 persen (mtm).

"Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada Juni 2023 adalah sebanyak 1,062 juta kunjungan atau naik 12,39 persen secara bulanan dan naik 119,64 persen secara tahunan," ujarnya di Kantor Pusat BPS, Selasa (1/8).

Sementara secara kumulatif hingga Juni 2023, jumlah wisman datang ke Tanah Air mencapai 5,19 juta kunjungan, sehingga per semester I 2023 jumlahnya melesat 250,33 persen dibandingkan total kunjungan pada periode yang sama tahun lalu (yoy).

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Pudji Ismartini, di Kantor Pusat BPS, Senin (5/6/2023). Foto: Dok. BPS

"Hingga semester I 2023 ini, kunjungan wisatawan mancanegara sudah setara dengan 88,12 persen dari total kunjungan sepanjang tahun 2022 lalu," sambung Pudji.

Meskipun jumlah wisman terus meningkat, kata dia, total wisman hingga Juni 2023 ini masih lebih rendah dari periode yang sama pada Juni 2019 atau sebelum pandemi COVID-19.

Adapun kunjungan wisman berdasarkan kebangsaan pada Juni 2023 paling banyak berasal dari Singapura mencapai 174,4 ribu dengan porsi 16,4 persen atau naik 73,18 persen (mtm). Posisi kedua dari Malaysia mencapai 168,8 ribu dengan porsi 15,9 persen, turun 0,25 persen (mtm). Lalu ketiga adalah Australia mencapai 132,5 ribu dengan porsi 12,5 persen, naik 16,35 persen (mtm).

"Dalam rata-rata hari tinggal, wisatawan mancanegara menghabiskan waktu selama 7,89 hari di Indonesia," lanjut Pudji.

Penyebab Kenaikan Wisman

Wisman India melihat kerajinan khas Bali. Foto: Kemenparekraf

Pudji menjelaskan beberapa faktor penyebab kenaikan wisman pada Juni 2023. Pertama, dibukanya layanan maskapai penerbangan Emirates rute Dubai-Denpasar dengan pesawat penumpang terbesar di dunia Airbus A380-800.

"Adanya penerbangan pesawat terbesar di dunia Airbus A380-800 milik maskapai Emirates yang mulai diterbangkan secara komersial pada juni 2023 di Bandara Ngurah Rai, dengan kapasitas 600 orang," ungkapnya.

Kemudian, Garuda Indonesia meningkatkan frekuensi penerbangan dari Jakarta menuju beberapa negara seperti Thailand, Korea Selatan, dan Hongkong. Lalu maskapai Air Asia juga resmi meluncurkan rute penerbangan Jakarta-Perth 4 kali sepekan.

"Selain itu ada juga libur hari raya Waisak pada 2 Juni kemarin, menyebabkan peningkatan wisman yang cukup tinggi dari Singapura dari semua pintu di Provinsi Kepulauan Riau, seperti Batam, Tanjung Pinang, Karimun, dan Tanjung Uban," pungkas Pudji.