Harga Avtur Bergejolak, AirAsia Komitmen Sediakan Tiket Paling Murah

Penerbangan perdana AirAsia Indonesia Rute Jakarta-Silangit, Jumat (2/9). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Maskapai penerbangan asal Malaysia AirAsia memastikan harga tiket pesawat terus terjangkau walaupun harga avtur bergejolak sejak awal pandemi COVID-19.

CEO Capital A, induk perusahaan yang menaungi AirAsia, Tony Fernandes menjelaskan salah satu komponen harga avtur yang disebut crack sangat mahal mencapai USD 50 per barel, dari harga normal sekitar USD 8-9 per barel.

“Semoga harga bahan bakar akan turun dan saya jamin AirAsia akan selalu memiliki tiket termurah di pasar,” kata Tony kepada wartawan usai meresmikan rute penerbangan Jakarta-Silangit, di Tapanuli Utara, Jumat (2/9).

Meski begitu, Tony mengaku masih ada faktor lain yang tidak bisa dikendalikan yang dapat memengaruhi harga tiket pesawat, yaitu nilai tukar dolar atau currency.

“Tetapi kami tidak dapat mengendalikan hal seperti mata uang serta bahan bakar. Kami akan bekerja keras untuk membuat tiket kami terjangkau,” tegasnya.

Dia berjanji untuk berupaya menurunkan beban pengeluaran agar masyarakat bisa dengan mudah menjangkau tiket pesawat AirAsia.

“Tagline kami sekarang kami ingin terbang, itu saja yang kami inginkan jadi kami akan bekerja keras untuk menurunkan biaya, saya janji,” ujarnya.

com-Tony Fernandes. Foto: Maharani Sagita/kumparan.

Tony mengeklaim jika harga tiket pesawat pada umumnya sudah sangat murah. Dia pun membandingkan dengan harga taksi yang juga sama mahalnya, mengingat harga avtur yang masih tinggi.

Dia membandingkan harga tiket pesawat saat ini masih lebih murah daripada ongkos naik taksi untuk pergi ke McDonalds. "Jadi saya pikir Airlines harus menaikkan harga. Orang-orang tidak terbiasa karena mereka membayar sangat murah sebelumnya, tetapi minyak akan turun dan harga akan turun," tambah Tony.

Meskipun optimistis harga avtur akan turun sekaligus akan berpengaruh kepada penurunan tiket pesawat, Tony tidak yakin jika harga tiket akan kembali pada posisi di tahun 2019 atau pra pandemi COVID-19.

Dia menegaskan kembali jika harga tiket pesawat sudah sangat murah, bahkan jika dibandingkan harga tiket kereta dari Kuala Lumpur (KL) Malaysia ke Bandara KLIA.

Ilustrasi pesawat AirAsia. Foto: Lim Huey Teng/REUTERS

"Sebenarnya jika Anda membandingkan tiket pesawat dengan produk lain, kami masih sangat murah. Anda tahu tarif kereta api dari KL ke bandara mungkin lebih mahal daripada penerbangan kami," tandasnya.