Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
InJourney Airports Bidik Kenaikan Penumpang Bandara hingga 15 Persen di 2024
7 Maret 2024 17:27 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Direktur Operasi AP I Wahyudi mengatakan perusahaan melayani 69 juta penumpang sepanjang tahun 2023. Dia menargetkan ada kenaikan trafik penumpang di tahun ini sebesar 15 persen dari realisasi tersebut.
"Tahun ini kita rencanakan menjadi 78 juta (penumpang), artinya ada kenaikan sekitar 15 persen terkait dengan potensi atau prediksi kami di tahun 2024 ini," ungkapnya saat Diskusi Forwahub, Kamis (7/3).
Wahyudi menyebutkan, AP I sudah menyiapkan strategi untuk meningkatkan jumlah penumpang salah satunya dengan meningkatkan kapasitas bandara yang selama pandemi COVID-19 terjadi land of capacity.
"Kita sudah mulai memperbaiki kekurangan kapasitas airport kita satu per satu, dan terakhir di tahun 2023 itu kita sudah selesaikan 10 pembangunan, baik itu pembangunan bandara atau beautifikasi bandara yang ada," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Dengan peningkatan penambahan bandara dan beautifikasi ini, kata Wahyudi, kapasitas bandara AP I bisa memuat hingga 135 juta penumpang dalam setahun, alias jauh di atas target yang dibidik perusahaan.
"Kalau prediksi di 2024 hanya 78 juta sedangkan kapasitas yang sudah kita bangun sebanyak 15 airport itu jumlahnya 135 juta pax per tahun, artinya kita tidak ada isu dari kapasitas," ungkap Wahyudi.
Sementara itu, VP of Corporate Communications AP II Cin Asmoro mengatakan target penumpang yang dilayani oleh bandara AP II sebesar 91,8 juta di tahun 2024, naik 13 persen dari realisasi tahun 2023.
"Target untuk pergerakan penumpang di 20 bandara per tahun 2024 secara kumulatif mencapai 91,8 juta penumpang atau meningkat 13 persen dari realisasi 2023 sebesar 80,2 juta," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Cin menyebutkan, jumlah penumpang tersebut menggambarkan tingkat pemulihan atau recovery rate bandara yang dioperasikan AP II sudah lebih dari 100 persen.
"Target ini merupakan merefleksikan tingkat pemulihan atau recovery rate lebih dari 100 persen, dari kondisi COVID-19 di tahun 2019 itu sekitar 90,7 juta," pungkas Cin.