Jusuf Hamka Desak Pemerintah Bayar Utang: Mau Bangun Rest Area di Cisumdawu

8 Oktober 2023 7:51 WIB
·
waktu baca 1 menit
Pengusaha jalan tol, Jusuf Hamka, memberikan keterangan kepada wartawan usai mendatangi kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Selasa (13/6/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pengusaha jalan tol, Jusuf Hamka, memberikan keterangan kepada wartawan usai mendatangi kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Selasa (13/6/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Utang pemerintah kepada pengusaha tol Jusuf Hamka yang disebut mencapai Rp 800 miliar hingga kini belum dibayarkan. Jusuf mengaku uang tersebut akan digunakan untuk membangun rest area di Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan (Tol Cisumdawu)
ADVERTISEMENT
Pria yang akrab disapa Babah Alun tersebut pun menyatakan bakal mengalokasikan hampir semua uang tersebut untuk membangun rest area. Alokasi dana rest area tersebut Rp 750 miliar akan dibuat seperti tempat wisata.
"Kita bikin outlet, hotel function orang kawinan," tuturnya saat berbincang dengan wartawan.
Utang yang ia ungkap ke publik ini sempat menimbulkan polemik dengan Staf Khusus Kemenkeu Yustinus Prastowo. Masalah itu kemudian mereda setelah keduanya bertemu sambil minum teh bersama.
Kendati begitu, sampai kini Jusuf Hamka mengaku belum ada tanda-tanda uang tersebut bakal dibayarkan.
"Sampai saat ini hilalnya enggak keliatan. Boro-boro ditelepon Bu Menteri, ketemu Bu Menteri, anak buahnya aja enggak ada yang manggil saya," jelasnya.
"Saya enggak tahu deh, Saya serahkan aja ke Yang Maha Kuasa. Mudah-mudahan digerakkan hatinya oleh Allah, kalau besok dibayar saya bangun rest area di Cisumdawu," sambungnya.
ADVERTISEMENT