Karpet Merah untuk Apple yang Mau Investasi di IKN

19 April 2024 11:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi menerima kunjungan CEO Apple, Tim Cook, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/4/2024). Foto: Kris/Biro Pers Sekretariat Presiden
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi menerima kunjungan CEO Apple, Tim Cook, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/4/2024). Foto: Kris/Biro Pers Sekretariat Presiden
ADVERTISEMENT
Kedatangan CEO Apple Tim Cook disambut baik oleh pemerintah Indonesia. Bahkan pemerintah akan menyiapkan berbagai insentif menarik untuk perusahaan raksasa tersebut berinvestasi di dalam negeri.
ADVERTISEMENT
Hal ini diutarakan oleh Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan. Luhut bilang, salah satu insentif penyambutan Apple adalah pembebasan pajak biaya masuk untuk produk yang belum bisa diproduksi.
“Biaya masuk dia akan ada barang yang kita belum bisa produksi dan kita butuh untuk memproduksi suatu barang, yang ngapain kita pajakin. Kalau kita pajakin itu barang,kan jadi akhirnya produk nggak mau masuk,” terang Luhut dikutip dari akun instagram @luhut.pandjaitan, Kamis (18/4).
Luhut menuturkan CEO Apple Tim Cook akan menggelontorkan dananya untuk investasi di Tanah Air khususnya di bidang Artificial Intelligence. Selain itu, mantan Kepala Staf Kepresidenan tersebut juga memastikan Bos Apple tertarik dengan IKN. Tidak hanya di IKN, Apple juga berminat membangun AI Center di Bali dan Solo.
Presiden Jokowi menerima kunjungan CEO Apple, Tim Cook, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (17/4/2024). Foto: Kris/Biro Pers Sekretariat Presiden
“Dia (Tim Cook) juga melihat itu suatu peluang untuk mereka melakukan investasi karena melihat pertumbuhan ekonomi kita dan melihat demografi bonus dan juga melihat downstreaming industri yang kita miliki sekarang ini,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
“Dengan hilirisasi ini dan raw material yang kita miliki, mereka melihat Indonesia itu sebagai negara yang sangat baik,” sambung Luhut.
Luhut ikut mendampingi Jokowi menerima delegasi Apple di Istana Merdeka pada Rabu (17/4). Fokus pembicaraan lebih kepada eksplorasi rencana strategis, termasuk peluang ekspansi Apple dan integrasi Indonesia ke dalam global supply chain.
Dia menyampaikan Tim Cook mengapresiasi pertumbuhan ekonomi yang stabil dengan kondisi makroekonomi dan tingkat inflasi yang terjaga baik, apalagi dengan bonus demografi yang masih akan terus berkembang sampai tahun 2030.
CEO Apple, Tim Cook, saat mengunjungi Apple Developer Academy Binus University di BSD, Tangsel. Foto: Dok. Apple
“Melihat potensi ini, mereka berencana akan menambah satu lagi fasilitas Apple Developer Academy di Bali setelah sebelumnya sudah tersedia di Surabaya, Batam, dan Tangerang,” imbuhnya.
Luhut kembali mendapat tugas tambahan dari Presiden Jokowi usai diberikan mandat untuk mengkoordinasikan seluruh proses yang diperlukan investasi Apple dalam membangun ekosistem smart city di Ibu Kota Nusantara (IKN).
ADVERTISEMENT
“‘Pak Luhut, ini adalah era nya kompetisi. Kalau negara lain bisa, kita juga harus bisa lebih baik’. Ucapan Presiden Joko Widodo sudah tepat,” kata Luhut.