Kisah Sukses COTTONINK: Dari Ketidaksengajaan, Kini Merambah Pasar Internasional

28 Agustus 2024 14:06 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Founder COTTONINK, Ria Sarwono. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Founder COTTONINK, Ria Sarwono. Foto: Istimewa
Siapa tidak mengenal COTTONINK? Didirikan pada 2008 lalu, brand lokal ini jadi salah satu andalan masyarakat yang mencari baju santai maupun formal dengan kualitas serta desain yang selalu mengikuti tren terkini.
Selama lebih dari 15 tahun, COTTONINK telah meluncurkan berbagai koleksi produk fashion wanita, mulai dari kemeja, celana, dress, knitwear, hingga tas kekinian. COTTONINK juga memiliki toko offline di beberapa pusat perbelanjaan besar, seperti Senayan City, Pondok Indah Mall 2, Mall Kota Kasablanka, Summarecon Mall Serpong, Lippo Mall Puri, Mall of Indonesia, dan Paris Van Java Bandung.
Namun di balik kesuksesan yang telah diraih, dua founder-nya, Ria Sarwono dan Carline Darjanto, juga harus melewati jalan panjang. Bermodal hanya Rp 1 juta, COTTONINK memulai bisnis dengan produk pertamanya berupa kaus sablon bergambar Presiden Amerika Serikat saat itu, Barack Obama.
Melihat produk kaus perdananya disukai konsumen, COTTONINK lantas menambah item lain, seperti convertible shawl dan legging. Promosi yang awalnya hanya dari mulut ke mulut pun semakin berkembang merambah platform media sosial, e-commerce, website, hingga membuka toko pertama pada 2011.⁣
Konsisten dengan visi menyediakan produk fashion yang up to date, terjangkau, dan berkualitas, membuat COTTONINK kini tak hanya dikenal di dalam negeri, namun juga sudah merambah ke mancanegara. Ya, produk-produk COTTONINK ternyata juga sudah merambah Singapura, Malaysia, hingga Australia.
Beberapa waktu lalu, salah satu pendiri COTTONINK, Ria Sarwono, pun berbagi perjalanan COTTONINK hingga kini menjadi brand lokal yang dikenal hingga ke luar negeri. Yuk, langsung simak bincang-bincangnya berikut ini!

Perjalanan COTTONINK Menembus Pasar Mancanegara

Dua founder COTTONINK, Ria Sarwono dan Carline Darjanto

Berawal dari modal terbatas dan promosi mulut ke mulut, saat ini COTTONINK tak hanya sukses di dalam negeri, namun juga memiliki banyak pelanggan dari luar negeri. Bagaimana awal mula COTTONINK merambah pasar internasional?

Sebetulnya kami tidak pernah menargetkan pasar internasional secara khusus. Tetapi karena kami memanfaatkan media sosial dan online platform, pelan-pelan brand kami terekspos oleh market luar.
Awalnya, beberapa customer kami ada yang pindah domisili ke luar negeri. Kami juga pernah mempromosikan brand kami melalui iklan yang secara target memang sengaja menargetkan luar Indonesia. Itulah awal mulanya dan kemudian berkembang sedikit demi sedikit dari sana.

Tren hingga situasi bisnis di dalam negeri tentu sangat berbeda dengan di mancanegara. Tantangan apa saja yang harus dihadapi oleh COTTONINK saat pertama kali menembus pasar internasional?

Shipping fee yang cukup tinggi dan perbedaan mata uang. Untuk kurs juga sedikit tricky karena ada biaya-biaya di luar conversion yang berbeda-beda.

Lalu, apa saja persiapan yang dilakukan oleh COTTONINK agar bisa diterima oleh konsumen luar negeri yang mungkin memiliki preferensi berbeda dari konsumen COTTONINK di Indonesia?

Produk dan branding yang bagus. Produk bagus tanpa branding yang bagus tentu tidak akan berhasil. Sebaliknya, branding yang bagus kalau enggak didukung dengan produk yang bagus juga tidak akan bertahan.

Teknologi juga berperan penting mengembangkan bisnis hingga dikenal di pasar lebih luas. Tak hanya dalam proses promosi, teknologi juga dapat mempermudah proses produksi hingga pemasaran. Bagaimana COTTONINK memanfaatkan teknologi untuk menembus pasar mancanegara?

Untuk website COTTONINK, kini tersedia dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Hal yang sama juga kita lakukan di media sosial.
Sebab, kita enggak tahu orang di belahan bumi yang lain bisa menemukan iklan atau postingan kita di media sosial. Kami pun memastikan bahwa halaman media sosial dan website COTTONINK user friendly, agar ketika potential customer datang dan bisa terjadi sales.

Komitmen COTTONINK Hadirkan Produk Berkualitas

Meski sudah menjadi salah satu brand fashion wanita populer, COTTONINK selalu berkomitmen menghadirkan produk-produk berkualitas dan selalu mengikuti perkembangan zaman. Oleh karena itulah, COTTONINK pun tak ragu untuk mencari bahan-bahan produk dengan kualitas terbaik, bahkan hingga ke luar negeri.
Untuk mempermudah transaksinya, COTTONINK kerap memanfaatkan fitur transfer valas untuk memenuhi kebutuhan transaksi impor dan ekspor. Ria pun mengaku fitur Transfer Valas dari Livin’ by Mandiri selalu menjadi andalannya sebagai solusi transaksi ke luar negeri. Sebab, fitur Transfer Valas mudah diakses di mana saja, termasuk saat sedang berada di luar negeri.

Bagaimana awal mula COTTONINK memanfaatkan fitur Transfer Valas dari Livin’ by Mandiri untuk kebutuhan bisnis?

Awalnya, saya menggunakan fitur tersebut untuk kebutuhan pribadi. Kemudian berkembang untuk membayar beberapa bahan yang memang kami beli dari luar negeri.
Selain untuk keperluan belanja bahan dari suppliers luar negeri, fitur Transfer Valas dari Livin’ by Mandiri juga membantu tim fashion design dan merchandiser melakukan riset produk karena kami suka belanja produk-produk dari brand di luar negeri.
Fitur Transfer Valas bener-bener mempermudah, apalagi transaksi bisa 24/7. Jadi enggak ada batasan waktu operasional.

Apakah ada perbedaan yang dirasakan oleh COTTONINK sebelum dan sesudah mengaplikasikan fitur Transfer Valas dalam proses bisnisnya?

Benar-benar mempermudah kebutuhan transaksi internasional. Untuk buka rekening valasnya pun super mudah, bisa langsung lewat aplikasi Livin’ by Mandiri.
Transfer valas yang cepat, utuh, murah, dan mudah bisa mempermudah peluang UMKM dan brand lokal untuk mengekspansi bisnisnya ke pasar internasional.

Apa yang membuat fitur Transfer Valas jadi favorit untuk memperlancar bisnis COTTONINK?

Saat memasuki pasar internasional, ada banyak tantangan baru yang harus kami hadapi. Salah satunya tantangan dalam proses pembayaran, apalagi ketika kami harus membeli bahan baku dalam jumlah banyak.
Fitur Transfer Valas pun jadi solusinya. Kurs yang murah sangat berdampak bagi bisnis kami, terutama ketika kami melakukan transaksi dalam jumlah yang lumayan besar. The experience is very seamless, enggak ribet, dan yang terpenting pilihan currency yang ditawarkan juga banyak.

Transfer Valas Livin’ by Mandiri Bantu Kembangkan Bisnis ke Kancah Global

Nah, punya bisnis yang ingin dikembangkan secara global seperti COTTONINK? Pastikan kemudahan transaksi pakai fitur Transfer Valas dari Livin’ by Mandiri.
Ya, fitur Transfer Valas dari Livin’ by Mandiri memungkinkan nasabah untuk transfer internasional real time* tanpa batasan waktu operasional, biaya administrasi dan pengiriman yang transparan, serta dana dapat diterima dalam jumlah utuh. Hal ini tentu dapat mempermudah transfer ke luar negeri untuk memenuhi berbagai kebutuhan bisnis.
Untuk informasi lebih lanjut fitur Transfer Valas di Livin’ by Mandiri, cek di *bmri.id/valas.
Transfer Valas Livin’ by Mandiri Bantu Kembangkan Bisnis ke Kancah Global.
Transfer valas di Livin’ by Mandiri saat ini sudah dapat dilakukan ke 10 mata uang asing, seperti Dolar AS (USD), Euro (EUR), Dolar Singapura (SGD), Dolar Australia AUD, Pound sterling (GBP), Dolar Hongkong (HKD), Dolar Kanada (CAD), Baht Thailand (THB), Rupee India (INR), dan Chinese Yuan (CNY). Selain itu, Anda dapat mentransfer dana ke 29 negara dengan nilai kurs yang murah.
Cara Transfer Valas di Livin’ by Mandiri sangat mudah dan bisa dilakukan kapan dan di mana pun, karena hanya membutuhkan handphone dan kuota internet. Langsung simak caranya berikut ini.
1. Buka aplikasi Livin' by Mandiri, pilih menu Transfer Valas.
2. Klik Saya Setuju di halaman Syarat & Ketentuan
3. Masukkan nominal transfer, lalu pilih Lanjutkan
4. Lengkapi data penerima transfer, lalu pilih Lanjutkan.
5. Lengkapi tujuan penggunaan dana, lalu pilih Lanjutkan.
6. Konfirmasi data transaksi lalu pilih Transfer.
7. Permintaan transfer valas berhasil terkirim, untuk melihat status transaksi klik Cek Status Transfer.
8. Rekening penerima otomatis tersimpan dalam Daftar Transfer.
Mudah, kan, transaksi dengan fitur Transfer Valas di Livin’ by Mandiri? Jadi tidak hanya COTTONINK, bisnis Anda pun bisa Jadi, sudah bisa go internasional!
Download Livin' by Mandiri di App Store, Google Play, dan Huawei AppGallery untuk temukan segala kemudahan transaksi finansial pribadi dan bisnis.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio