Laba Bersih Indofood Sukses Makmur (INDF) Rp 8,14 T di 2023, Naik 28,11 Persen

26 Maret 2024 9:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Indofood. Foto: AFP/ROMEO GACAD
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Indofood. Foto: AFP/ROMEO GACAD
ADVERTISEMENT
PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) membukukan laba bersih senilai Rp 8,14 triliun pada tahun 2023, meningkat 28,11 persen dibandingkan tahun 2022 senilai Rp 6,35 triliun.
ADVERTISEMENT
Perseroan mencatatkan pertumbuhan penjualan neto konsolidasi sebesar 1 persen menjadi Rp 111,7 triliun dari Rp 110,83 triliun pada tahun 2022. Indofood mencatatkan laba usaha yang relatif stabil di kisaran Rp 19,66 triliun dengan margin laba usaha yang sehat sebesar 17,6 persen.
Anthoni melanjutkan, memasuki tahun 2024, pihaknya tetap optimis namun senantiasa berhati-hati dalam menghadapi kondisi ketidakpastian global dan terus berupaya untuk meraih pertumbuhan yang berkelanjutan serta menjaga keseimbangan antara pangsa pasar dan profitabilitas.
Anthoni Salim Foto: wikimedia commons
Berdasarkan segmen laba, produk konsumen bermerek menyumbang penjualan terbesar INDF senilai Rp 68,59 triliun. Penjualan berikutnya disusul oleh segmen Bogasari senilai Rp 30,41 triliun, agribisnis senilai Rp 15,97 triliun, dan distribusi senilai Rp 6,95 triliun.
Dari segmen geografis, penjualan INDF tertinggi terletak di Indonesia senilai Rp 85,98 triliun. Posisi kedua yaitu Timur Tengah dan Afrika senilai Rp 16,27 triliun, Asia lainnya senilai Rp 6,77 triliun, dan lain-lain senilai Rp 2,66 triliun.
ADVERTISEMENT
“Grup terkena dampak risiko harga komoditas akibat beberapa faktor, antara lain cuaca, kebijakan pemerintah, tingkat permintaan dan penawaran pasar dan lingkungan ekonomi global,” tulis manajemen dalam laporan keuangan.
Adapun beban pokok penjualan INDF turun menjadi Rp 75,65 triliun. Total aset yang dimiliki Indofood Sukses Makmur mencapai Rp 186,58 triliun.