Menteri ESDM Kesal Smelter Bauksit Lambat: Cuma Jadi Pos Hansip & Lapangan Bola

19 Juni 2024 15:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri ESDM Arifin Tasrif usai rapat di Kantor Kemenko Marves, Senin (20/2).  Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri ESDM Arifin Tasrif usai rapat di Kantor Kemenko Marves, Senin (20/2). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan Indonesia perlu cari investor baru untuk membangun smelter bauksit. Dia merasa selama ini dibohongi oleh investor yang berkomitmen bangun smelter, namun nyatanya realisasi pembangunannya lambat.
ADVERTISEMENT
Saat ini ada tujuh lokasi smelter bauksit yang sedang tahap pembangunan. Arifin bilang, realisasinya sangat minim, bahkan dia menyinggung progres terbangun saat ini hanya berupa seperti lapangan bola dan pos-pos sekuriti.
Tujuh smelter yang disinggung Arifin sebelumnya adalah salah satu dari delapan smelter bauksit yang sedang dibangun. Perusahaannya adalah PT Quality Sukses Sejahtera, PT Dinamika Sejahtera Mandiri, PT Parenggean Makmur Sejahtera, PT Persada Pratama Cemerlang, PT Sumber Bumi Marau, PT Kalbar Bumi Perkasa, PT Laman Mining, dan PT Borneo Alumina Indonesia.
Ilustrasi Smelter Foto: Wikimedia Commons
Saat ditanya progres terbaru dan hasil evaluasi pembangunan smelter yang lambat itu, Arifin justru menyinggung salah satu smelter bauksit yang sudah beroperasi. Pihaknya akan meninjau Juli nanti.
Saat ini ada empat smelter yang telah beroperasi, yakni PT Indonesia Chemical Alumina, PT Bintan Alumina Indonesia, PT Well Harvest Winning Alumina Refinery, dan PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (Ekspansi).
ADVERTISEMENT
"Ada Alumina Bintan, itu jadi. Kita mau tinjau nanti Minggu kedua Juli," tegasnya.