Miliarder George Soros Meninggal Trending Lagi di Twitter

24 November 2022 8:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Billboard George Soros di Szolnok, Hungaria Foto: REUTERS/Bernadett Szabo
zoom-in-whitePerbesar
Billboard George Soros di Szolnok, Hungaria Foto: REUTERS/Bernadett Szabo
ADVERTISEMENT
Miliarder George Soros meninggal dunia trending di twitter untuk wilayah Amerika Serikat (AS), pada Rabu (23/11). Kabar obituari itu pun viral di media sosial.
ADVERTISEMENT
Tak jelas benar siapa yang mulai menyebarkan kabar tersebut. Tapi penelusuran kumparan mendapati, salah satu yang pertama menyampaikan kabar tersebut adalah akun @nickveniamin yang bercentang biru (verified).
"BREAKING: mengutip laporan media, Geroge Soros meninggal pagi ini di Hungaria dalam usia 92 tahun," tulisnya.
Akun twitter @nickveniamin merupakan milik Nicholas Veniamin. Di profilnya, dia menyebut sebagai jurnalis untuk nvtvnews.com, media berbasis di Belfast, Irlandia Utara.
Akun @nickveniamin menyampaikan kabar breaking news meninggalnya miliarder George Soros. Foto: kumparan
Kabar meninggalnya George Soros yang trending dan viral di twitter itu, dibantah media berbasis di Inggris hitc.com. "George Soros masih hidup. Dia juga masih jadi berita mengelola bisnisnya," tulis hitc.com dikutip Kamis (24/11).
The US SUN menulis, ini bukan pertama kalinya investor sekaligus ekonomi kelahiran Hungaria itu jadi korban hoax diberitakan meninggal dunia. Bahkan kantor berita terkemuka Reuters, pada 2013 menerbitkan obituari soal meninggalnya George Soros.
ADVERTISEMENT
"Reuters menyadari kabar meninggal-nya George Soros saat itu adalah palsu (fake). Mereka pun segera menarik laporan obituarinya," tulis The US SUN.

George Soros Sosok Kontroversial

Ilustrasi resesi ekonomi. Foto: Shutter Stock
Seperti berita kematiannya yang memicu polemik dan ternyata palsu, sosok George Soros bisa dibilang kontroversial. Hal itulah yang membuatnya dijuluki sebagai kapitalis radikal. Dia dikenal sebagai miliarder yang menurut Bloomberg punya total kekayaan USD 8,5 miliar atau hampir setara Rp 134 triliun.
Kekayaannya diperoleh dari berbagai kegiatan investasi, khususnya di pasar finansial. Dia juga dinilai sebagai sosok ekonom terpandang, yang proyeksinya bisa mempengaruhi keputusan bisnis global.
Dari kekayaannya tersebut, pria yang sudah tiga kali menikah dan punya lima orang anak itu, juga dikenal sebagai sosok filantropi yang dermawan.
ADVERTISEMENT
Tapi kegiatan bisnisnya di industri finansial, dianggap menjadi pemicu krisis ekonomi sejumlah negara. Termasuk krisis ekonomi Asia pada 1998 yang melanda Thailand, Indonesia, Malaysia, dan Korea Selatan.
Perdana Menteri Malaysia saat itu, Mahathir Mohamad, meyakini permainan miliarder tersebut sebagai pemicu krisis tersebut. "Ada bukti pasti yang tidak bisa kami ungkapkan," kata Mahathir. "Tidak diragukan lagi dia melakukannya," tegasnya.
Dalam usianya yang sudah 92 tahun, George Soros juga dikenal sebagai penulis sejumlah buku berpengaruh. Seperti 'The Alchemy Finance', 'The Crisis of Global Capitalism', dan 'What It Means'.