Populer: Konsep Anies Dipakai di IKN; Sepatu Bikinan Swallow Laris Manis

Desain Istana Kepresidenan karya Nyoman Nuarta di ibu kota baru. Foto: Dok. Nyoman Nuarta

Konsep Anies Baswedan untuk mengatasi banjir di Jakarta, diadopsi di ibu kota negara (IKN) Nusantara. Ini dimuat dalam Undang-undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara.

Kabar tersebut jadi salah satu berita populer ekonomi bisnis pada Rabu (24/2). Berita lainnya yang ramai dibaca, laris manis produk sepatu anyar bikinan Swallow. Berikut rangkumannya:

Konsep Anies Resapkan Air ke Tanah Diadopsi Buat Ibu Kota Negara

Gagasan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresapkan air ke tanah menggunakan sumur resapan banyak dikritik sebelumnya. Kini, konsep serupa ternyata dipakai untuk rancangan IKN Nusantara.

Konsep serupa yang disebut sebagai Kota Spons, ternyata akan diterapkan dalam pembangunan IKN Nusantara. Hal itu seperti dinyatakan dalam UU No. 3 Tahun 2022 lampiran II tentang Prinsip Dasar Pengembangan Kawasan.

"Kota spons mengacu pada kota yang berperan seperti spons yang mampu menahan air hujan agar tidak langsung melimpah ke saluran-saluran drainase dan yang mampu meningkatkan peresapan ke dalam tanah sehingga bahaya banjir dapat berkurang serta kualitas dan kuantitas air dapat meningkat melalui penyaringan tanah dan penyimpanan dalam tanah (akuifer)," demikian dinyatakan pada lampiran tersebut, dikutip Rabu (23/2).

Sepatu Bikinan Swallow Laris Manis

Swallow, produsen sandal jepit yang familiar di tengah masyarakat, baru saja meluncurkan produk sepatu. Untuk produksi sepatu ini, Swallow bekerja sama dengan Aerostreet.

Sepasang sepatu Swallow dibanderol Rp 129 ribu. Untuk setiap pembelian, pembeli mendapatkan sandal jepit Swallow Volt sebagai bonus.

Sepatu sneaker Swallow dan Aerostreet ini memiliki strip dengan pilihan 4 warna, yaitu merah, hijau, hitam, dan biru. Serupa dengan warna sandal jepit Swallow. Namun, sepatu tersebut dijual terbatas hanya 5.000 pasang dan hanya dijual di marketplace Shopee.

Berdasarkan pantauan kumparan pada Rabu (23/2) pukul 14.00 WIB, sepatu tersebut sudah tidak tersedia lagi. Habis dalam waktu kurang dari sehari sejak diluncurkan.