Prodi Pulp dan Kertas di UNRI: Cetak Lulusan Unggul hingga Beri Peluang Kerja

APRIL Group, salah satu produsen terkemuka industri pulp dan kertas. Foto: Dol. APRIL Group

Industri pulp dan kertas menjadi salah satu sektor penyokong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dilansir Katadata, industri ini bahkan berhasil menyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar Rp113,2 triliun atau 3,84 persen dari PDB industri pengolahan non-migas sepanjang tahun lalu.

Pencapaian inilah yang membuat industri pulp dan kertas menempati peringkat ke-8 di dunia dan ke-3 di Asia jika dilihat dari kapasitas produksinya. Tak hanya itu, industri kertas nasional juga berhasil menempati peringkat ke-6 dunia dan ke-4 Asia setelah China, Jepang, dan India.

Hingga saat ini, industri pulp dan kertas juga terus mengadopsi teknologi terbaru untuk menghasilkan produk melalui proses yang jauh lebih efektif, efisien, dan berkelanjutan. Hal tersebut diupayakan guna dapat mengimbangi tingginya permintaan pasar terhadap produk pulp, kertas, maupun produk turunannya. Adopsi teknologi pun dilakukan demi bisa menjalankan praktik industri yang memperhatikan aspek sosial dan lingkungan.

Kemajuan positif dari industri ini pun berperan dalam mendorong adanya kebutuhan tenaga kerja yang berkualitas dan kredibel di bidangnya. Tenaga kerja yang terampil sangat dibutuhkan untuk mendorong industri pulp dan kertas Indonesia untuk berada di jajaran lima besar dunia. Lalu, dari mana talenta terbaik bisa didapatkan untuk memenuhi kebutuhan industri ini?

Prodi Pulp dan Kertas UNRI Cetak Lulusan Unggul di Bidangnya

Prodi Tekologi Pulp dan Kertas UNRI. Foto: Dok. UNRI

Indonesia punya salah satu program studi pulp dan kertas yang telah menyumbang lulusnya para talenta unggul dan siap bekerja di industri ini. Prodi tersebut adalah D3 Pulp dan Kertas di Universitas Riau (UNRI).

Prodi ini memiliki target tersendiri: menjadi lembaga pendidikan dan pengembangan teknologi pulp, kertas, dan biopolymer—berbasis kayu maupun non-kayu—yang berwawasan lingkungan dan unggul di kawasan Asia Tenggara pada 2035 nanti.

Tanpa butuh waktu lama, target ini bisa terwujud dengan cepat karena prodi yang jadi bagian dari Fakultas Teknik UNRI ini berhasil memberikan peluang pada 98 persen lulusannya untuk bekerja di berbagai perusahaan pada 2021. Padahal, prodi pulp dan kertas UNRI terbilang baru dan yang pertama di Indonesia sejak diresmikan pada 29 Januari 2019. Kini, mereka telah berhasil memegang akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Program pemagangan di APRIL. Foto: Dok. APRIL Group

Salah satu alumni, Elizabeth Anju Rosefina (Anju) menuturkan pengalamannya saat berkuliah di D3 Pulp dan Kertas UNRI pada tahun 2018. Ia mengatakan bahwa proses belajar terasa seru karena para dosen merupakan engineer dari berbagai perusahaan besar seperti APRIL.

“Program magang selama 9 bulan langsung di perusahaan besar sangat berguna sebagai bekal kami memasuki dunia kerja. Begitu lulus di angkatan saya hampir semua langsung mendapatkan tawaran kerja di perusahaan impian“ ucap Anju.

Usai menuntut ilmu, tak sulit bagi Anju untuk melamar pekerjaan. Ia kini bekerja sebagai Operator Trainee di departemen Technical Board Mill, PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), unit operasional APRIL Group.

APRIL Group sendiri merupakan perusahaan penghasil serat, pulp dan kertas yang berlokasi di Pangkalan Kerinci, Provinsi Riau. APRIL merupakan bagian dari kelompok usaha manufaktur RGE Group dan dikenal dengan produk kertas flagshipnya, yakni PaperOne yang dipasarkan hingga ke 70 negara.

Keunggulan Prodi D3 Pulp dan Kertas UNRI

Pemaparan proses kerja mesin di APRIL. Foto: Dok. APRIL Group

Di awal pembentukannya, prodi D3 ini merupakan kolaborasi yang dibangun Universitas Riau dengan APRIL Group dan Tanoto Foundation. Lulusan dari program ini diproyeksikan untuk siap untuk bekerja, tak hanya untuk di industri pulp dan kertas, tetapi juga industri lainnya. Target ini dibuat demi bisa memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di berbagai industri yang semakin berkembang setiap tahunnya.

Tenaga pengajar diisi oleh dosen berpengalaman dan tenaga pengajar yang telah lama berkecimpung di dunia industri. Dengan begitu, mahasiswa tidak hanya akan mendapatkan teori saja, tetapi juga ilmu-ilmu praktis yang diterapkan langsung dari lapangan. Selama belajar, mahasiswa diarahkan untuk mengikuti program magang di perusahaan yang bersentuhan dengan sektor pulp dan kertas. Selama 9 bulan lamanya, mahasiswa akan ditempa untuk semakin siap untuk diterjunkan ke industri yang sebenarnya.

Mereka juga akan dibekali dengan pelatihan-pelatihan mengenai soft skills dan pembangunan karakter diri yang sangat diperlukan di dunia kerja. Misalnya, mahasiswa yang magang di PT RAPP akan mendapatkan training di APRIL Learning Institute (ALI) yang merupakan pusat pelatihan Grup APRIL yang terkenal akan keandalan trainer dan kecanggihan fasilitasnya.

Fasilitas belajar dan mengajar yang ditawarkan prodi D3 Pulp dan Kertas UNRI ini telah lengkap dan menunjang proses perkuliahan. Ada 7 laboratorium yang dirancang sesuai dengan kebutuhan dunia industri, memiliki ruang seminar dan diskusi, hingga ruang belajar yang nyaman dengan full AC.

Saat ini, prodi D3 tengah membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun 2022. Untuk informasi pendaftaran calon mahasiswa dapat mengunjungi website pbm.unri.ac.id atau langsung mendaftar ke Universitas Riau, Kampus Bina Widya, Tampan, Pekanbaru.

Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan RAPP