Profil Darma Hutomo, Cucu Soeharto yang Bakal Bangun Lapangan Golf di Sentul

Darma Mangkuluhur selaku Komisaris PT. Intra GolfLink Resorts (IGR). Dok. IGR

Darma Mangkuluhur Hutomo merupakan putra sulung dari Tommy Soeharto dan Tata Cahyani. Di usia yang menginjak 25 tahun, Darma mewarisi gurita bisnis Keluarga Cendana.

Generasi ketiga Soeharto itu menyelesaikan sekolah SMA di Overseas Family School, Singapura pada tahun 2016. Kemudian Darma melanjutkan kuliahnya di EU Business School, Barcelona dan lulus pada tahun 2019.

Nama Darma tercatat sebagai komisaris di perusahaan yang dikelola sang ayah Tommy Soeharto yakni PT Wisma Purnayudha Putra atau yang dikenal sebagai Mangkuluhur Office. Adapun perusahaan ini merupakan perusahaan properti eksklusif dan premium yang berada di Jakarta.

Cucu Presiden Soeharto itu juga menjabat sebagai Presiden Humpuss Land yakni anak usaha dari Humpuss Group. Perusahaan ini bergerak di bidang properti, konstruksi, real estate milik Tommy Soeharto.

Tak hanya itu, Darma juga merupakan pemilik bisnis Lounge In The Sky, restoran fine dining pertama di Indonesia yang memberikan pengalaman unik, makan di atas ketinggian 50 meter. Dia juga memiliki bisnis F&B BOCA RICA Tapas Bar & Lounge.

Lebih lanjut, nama Darma juga tercantum sebagai Komisaris PT Intra GolfLink Resorts (IGR). Menariknya, perusahaan ini akan melakukan ekspansi bisnis dengan membangun lapangan golf di Sentul, Bogor hingga hotel mewah di Bali.

"IGR menyiapkan dana investasi mencapai Rp 1,2 triliun hingga 2027. Dana tersebut salah satunya akan digunakan untuk membangun lapangan golf baru di Sentul, Bogor," kata Darma kepada awak media di Artotel Suite Mangkuluhur, Selasa (6/2).

Media Gathering PT Intra Golflink Resorts (IGR) di Artotel Suite Mangkuluhur, Selasa (6/2). Dok. IGR

Lapangan golf baru ini berdiri di atas lahan seluas 70 Hektare (Ha). Lokasinya sekitar 9 kilometer (km) dari Palm Hills Golf Club.

Dengan mengusung konsep Golf and Active Lifestyle Ecosystem, IGR juga akan melakukan ekspansi berupa pengembangan kawasan properti terpadu di sekitar area golf, seperti vila dan fasilitas komersial lainnya.

Pria berusia 25 tahun itu mengungkapkan, lapangan golf baru itu menggantikan Palm Hills Golf Bogor yang sudah beroperasi sejak 1993 silam. Sementara itu, IGR akan membangun total 13 cluster residensial di atas lahan golf lama tersebut hingga 2027 mendatang. Total luas lahan di kawasan itu mencapai 94 Ha.

Selain di Sentul, perusahaan juga akan melakukan pengembangan untuk asetnya yang berada di Bali. IGR akan mendirikan boutique luxury hotel dan melakukan revitalisasi hotel dan vila yang sudah ada di sekitar New Kuta Golf Bali.

"Kami berkomitmen untuk menjaga dan menumbuhkan ekosistem lifestyle di olahraga golf ini agar bisnis IGR bisa sustain. Kami berani investasi dengan nilai yang besar demi meningkatkan kinerja di masa mendatang," jelas Darma.