Profil Kunta Wibawa, Ahli Keuangan Publik yang Jadi Sekjen Kemenkes

Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengeluaran Negara, Kunta Wibawa Dasa Nugraha. Foto: Kemenkeu RI

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, melantik Kunta Wibawa Dasa Nugraha, sebagai Sekjen Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Ada yang menarik dari sosok Kunta Wibawa, yakni latar belakangnya sebagai ekonom dan ahli keuangan publik (public finance).

Seperti juga Menkes yang selama puluhan tahun selalu dijabat profesi dokter, Sekjen Kemenkes pun selama ini selalu diisi sosok dari latar belakang profesi yang sama. Sementara Kunta Wibawa, sebagai ekonom selama ini berkarier di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Seolah memahami pilihannya keluar dari kebiasaan selama ini, Menkes secara khusus meminta para pejabat Kemenkes mendukung kerja Kunta Wibawa sebagai Sekjen baru Kemenkes. “Saya mohon ke teman-teman eselon 1 untuk bisa mendukung beliau, karena tugas ini adalah tugas besar, tugas bersama yang harus kita lakukan,” kata Menkes di acara pelantikan tersebut, Senin (9/8).

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin melantik And. Kunta Wibawa Dasa Nugraha, S.E.,M.A.,Ph.D. sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan pada Senin (9/8) di Gedung Kemenkes, Jakarta. Foto: sehatnegeriku.kemkes.go.id/

Sebelum menduduki jabatan Sekjen Kemenkes, Kunta Wibawa menjabat Staf Ahli Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Bidang Pengeluaran Negara. Jabatan eselon I di Kemenkeu itu, didudukinya selama lebih dari 1,5 tahun, tepatnya sejak 31 Januari 2020.

Sebelumnya, pria kelahiran Solo 53 tahun lalu itu, sempat menduduki berbagai posisi di Kemenkeu. Seperti Kepala Subdirektorat Analisa Penerimaan Perpajakan, Ditjen Anggaran pada 2005. Lalu ditunjuk sebagai Kepala Bidang Analisa Kebijakan Perpajakan BKF pada 2008.

Sarjana Ekonomi lulusan UGM Itu, juga pernah menjabat Kepala Bidang Forum Multilateral BKF pada 2013. Pada 2014, posisinya naik ke eselon II sebagai Direktur Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara DJA.

Kunta Wibawa juga merupakan peraih gelar Master of Art bidang Macroeconomics dari University of Boston, Amerika Serikat. Selain itu juga Phd bidang Public Finance (Keuangan Publik) dari University of Canberra, Australia pada 2013.