Rini Temui Pendemo: Kontrol Aset Tetap Ada di Pertamina

Menteri Rini temui pendemo Aksi Bela Pertamina (Foto: Ema Fitriyani/kumparan)

Menteri BUMN Rini Soemarno menemui pendemo aksi damai bela Pertamina di depan kantornya, Kementerian BUMN. Rini yang mengenakan baju tunik batik berwarna cokelat langsung naik ke atas mobil pendemo.

Dengan memegang pengeras suara, Rini mengatakan, dirinya berterima kasih atas aspirasi yang disampaikan pendemo terkait akuisisi PT Pertagas oleh PT PGN yang dilakukan pada 29 Juni lalu. Meski begitu, Rini menekankan, aksi korporasi itu bukan berarti menjual aset Pertagas ke PGN sebab kendali tetap ada di Pertamina.

“Saya sudah bicara dengan Presiden FSPBB (Ari Gumilar) hadir di sini, saya yakin ini kepedulian terhadap Pertamina. Tapi tolong baca betul surat saya, bilang tolong dikaji untuk kemungkinan ini, jangan lupa bahwa kontrol tetap harus ada di Pertamina,” kata Rini di lokasi, Jumat (20/7).

Sekjen ESDM ajak Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu, Ari Gumelar bertemu di Kementerian ESDM. (Foto: Abdul Latif/kumparan)

Dengan nada penuh penekanan, Rini menegaskan, dirinya tidak akan menjerumuskan Pertamina. Rini mengatakan, dia bertanggung jawab penuh atas keberlangsungan Pertamina untuk 100 tahun ke depan.

“Jangan lupa bahwa kontrol tetap harus ada di Pertamina. Kita sebagai pemegang saham, tidak mungkin menjerumuskan Pertamina. Tanggung jawab saya adalah bagaimana pertamina sehat 100 tahun ke depan untuk anak cucu cicit,” kata Rini.

Usai berpidato di atas, Rini langsung turun dan masuk ke mobil dan tidak berbicara sepatah kata pun pada media.

Saat ini, pendemo sudah bergerak ke Kementerian ESDM, menyampaikan aspirasi yang sama. Perwakilan pendemo juga diterima oleh Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar.