Rugi Rp 184 T Imbas Aksi Boikot, Starbucks Diduga Endorse Sederet Idol K-Pop

Ilustrasi logo Starbucks. Foto: ArtMediaWorx/Shutterstock

Starbucks mengalami kerugian senilai USD 12 miliar atau setara Rp 184,8 triliun (asumsi kurs Rp 15.408 per dolar AS) selama dua bulan terakhir. Kedai kopi asal Amerika tersebut telah menutup sebagian toko dan bangkrut akibat aksi boikot produk Israel.

Mengutip Koreaboo.com, Rabu (27/12), idol K-Pop secara terang-terangan dalam waktu yang hampir berdekatan membawa kopi bermerek Starbucks dan mengunggah di media sosial. Para netizen percaya hal ini bukan kebetulan, mengingat mereka biasanya berusaha untuk menutup logo minuman mereka karena mengganggu perjanjian endorsement saat ini dan rencana endorsement yang akan dilakukan.

Meski demikian, Starbucks Coffee Korea menegaskan perusahaan bersifat independen. CEO perusahaan saat ini adalah Shinsegae I&C Son Jung Hyun. Starbucks sebenarnya tidak memiliki saham di Starbucks Coffee Korea, namun waralaba tersebut harus membayar royalti sebesar 5 persen atas penggunaan nama merek dan logonya.

Berbeda dengan restoran lain yang diboikot seperti McDonalds, Starbucks belum mengirimkan dana ke Israel. Dengan mempertimbangkan hal tersebut, sebagian orang berpendapat bahwa pembelian produk Starbucks Coffee Korea bukan menjadi masalah.

Meski begitu, banyak penggemar K-Pop berpendapat bahwa hal ini menjadi masalah prinsip karena perlakuan buruk Starbucks terhadap karyawan mereka yang menyuarakan dukungan terhadap Palestina.

Adapun idol K-Pop yang mempromosikan sedang minum Starbucks di media sosial antara lain Jisoo dan Jennie Blackpink, Hoshi SEVENTEEN, Huening Bahiyyih, Ujin dan Xiaoting dari Kep1er; Liz, Woonyoung Leesoo, Yujin, Gaeul dan Rei dari IVE.

Artis K-Pop lainnya yang terlihat pamer minum Starbucks yaitu Jihyo dan Sana dari Twice, Chanyeol EXO; Taeyeon SNSD, Siwon Super Junior, Taecyeon dan Chansung 2PM, dan lain-lain.

Salah satu penyanyi solo K-Pop, Jeon Somi mengejutkan para penggemar ketika ia membuat video make-up dengan pamer minum Starbucks dengan cangkir dari koleksi liburan perusahaan tahun 2023. Video tersebut viral dengan 6,7 juta tayangan, dengan sebagian komentar dipenuhi oleh netizen yang menegurnya.

Para netizen menduga idol K-Pop dibayar untuk mendukung Starbucks karena perusahaan tersebut ingin mendapat dukungan penggemar K-Pop karena mengetahui loyalitas fandom tersebut. Artis barat juga sebelumnya tampak mendapat tawaran endorsement dari Starbucks.

Sebagian fans membela idola mereka, bahwa para artis K-Pop ini mengeklaim tidak tahu perang Israel-Palestina karena merupakan masalah negara lain. Namun, protes Pro-Palestina juga muncul di Korea Selatan seiring banyak idol K-Pop yang sering muncul di media sosial.