Sudah Setengah Abad Beroperasi di RI, BEI Minta Citibank Go Public

Ilustrasi Citibank (Foto: Flickr)

Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali kedatangan tamu dalam pembukaan perdagangan saham hari ini. Salah satu perusahaan yang hadir dan berkesempatan membuka perdagangan yaitu Citi Indonesia (Citibank).

Kehadiran Citibank di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) disambut baik manajemen BEI. Direktur Utama BEI Inarno Djajadi, berharap Citibank yang sudah beroperasi sejak 1968 di Indonesia bisa segera melantai di bursa efek.

"Semoga Citi Indonesia dapat terus bekerja sama dengan BEI dan terus membuat inovasi untuk pasar modal Indonesia. Kami juga berharap Citi Indonesia dapat menjadi salah satu perusahaan yang listing di BEI dan menjadi salah satu pilhan bagi investor," kata Inarno di Gedung BEI, Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (2/7).

Menurut Inarno Citi Indonesia bukanlah pemain baru di pasar modal. Citi Indonesia, kata dia, merupakan salah satu anggota bursa yang aktif melakukan transaksi di pasar modal.

"Citigroup Sekuritas tercatat sebagai aggota bursa yang aktif melakukan transaksi di pasar modal selama tiga tahun berturut-turut sejak tahun 2015 hingga 2017. Citigroup Sekuritas berhasil masuk dalam kategori top 10 brokers dengan nilai transaksi tertinggi mencapai Rp 132 triliun di 2017," ujarnya.

Menanggapi permintaan tersebut, CEO Citi Indonesia Batara Sianturi mengatakan, pihaknya saat ini tengah menunggu kondisi pasar untuk melaksanakan aksi korporasinya tersebut. Ia berharap dalam waktu dekat keinginan tersebut bisa dilaksanakan.

"Kami lihat banyaknya planning, dari pada IPO untuk tahun ini dan tahun depan saya rasa planning tetap ada, tinggal menunggu kapan diluncurkan supaya kalau diluncurkan maka mereka (harga) akan naik," jelasnya.