Tol Probolinggo-Banyuwangi Dibuka Fungsional hingga Kraksaan di 21 Desember 2024

12 Desember 2024 12:34 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ruas Jalan Tol Gending-Kraksaan yang akan difungsionalkan saat Nataru. Foto: Angga Sukmawijaya/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ruas Jalan Tol Gending-Kraksaan yang akan difungsionalkan saat Nataru. Foto: Angga Sukmawijaya/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Jasa Marga akan mengoperasikan secara fungsional ruas jalan tol Probolinggo-Banyuwangi untuk segmen Gending-Kraksaan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
ADVERTISEMENT
Direktur Pengembangan Usaha Jasa Marga, Agus Setiawan, mengatakan dibukanya segmen Gending-Kraksaan secara fungsional diharapkan dapat mengurangi beban jalan nasional saat musim mudik Nataru.
"Segmen ini difungsionalkan untuk mengurangi beban kendaraan yang melewati jalan nasional saat Nataru," kata Agus di Rest Area Travoy KM 792 A Gempol Pasuruan, Kamis (12/12).
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Jasamarga Probolinggo-Banyuwangi, Adi Pras, mengatakan segmen Gending-Kraksaan yang akan dibuka secara fungsional memiliki panjang 12,8 kilometer.
Segmen tersebut akan dibuka secara fungsional mulai 21 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
"Fungsional hanya one way dan bisa dilewati kendaraan golongan 1 non bus saja," kata Adi Pras.
Ruas Jalan Tol Gending-Kraksaan yang akan difungsionalkan saat Nataru. Foto: Angga Sukmawijaya/kumparan
Adi Pras mengatakan, saat dibuka fungsional, kecepatan kendaraan yang melintas di segmen Gending-Kraksaan dibatasi maksimal 60 km per jam.
ADVERTISEMENT
Dia merinci, untuk periode 21-27 Desember 2024 sistem one way diberlakukan untuk kendaraan ke arah Kraksaan. Sementara one way dari Kraksaan berlaku mulai 28 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
"Ruas Gending-Kraksaan selama fungsional tidak dikenakan tarif," ujarnya.
Selama periode Nataru, volume kendaraan yang melintas di ruas tol segmen Gending-Kraksaan diprediksi mencapai 5.054 kendaraan menuju exit Kraksaan dan 5.239 pada saat arus balik yang masuk dari GT Kraksaan.