Transmart Yakin Omzet Bakal Melonjak saat Ramadhan dan Lebaran 2023

Transmart Pondok Gede Foto: Gesit Prayogi/kumparan

Kebutuhan pangan masyarakat diperkirakan meningkat memasuki ramadhan dan menjelang lebaran. Sejumlah perusahaan ritel menyiapkan strategi menghadapi momentum tersebut bersamaan dengan dicabutnya PPKM.

Vice President Corporate Communications PT Trans Retail Indonesia, Satria Hamid, mengatakan Transmart akan memanfaatkan momentum ramadhan dan lebaran tahun ini dengan maksimal.

“Kami menargetkan omzet sales (kenaikan penjualan) sebesar tiga kali lipat. Kita kerja sama dengan pemasok sejak 6 bulan lalu sekitar Oktober-November 2022 untuk mempersiapkan lebaran ini,” kata Satria saat dihubungi kumparan, Rabu (23/3).

Satria memperkirakan puncak penjualan (peak sales) nantinya saat 2 minggu sebelum lebaran karena masyarakat sudah mengantongi THR. Transmart juga menyediakan beragam promo.

“Kita ada promo menarik di grocery, fashion, elektronik, peralatan rumah tangga. Kalau konsumen (transaksi) memakai Allo Bank, Bank Mega, Bank Mega Syariah dapat diskon tambahan hingga 10 persen sesuai syarat dan ketentuan berlaku,” lanjutnya.

Transmart telah menjalin kerja sama dengan Perum Bulog dalam pendistribusian beras operasi pasar atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), untuk menjamin ketersediaan beras bagi masyarakat dengan harga terjangkau serta akses yang mudah didapatkan.

“Kami menjamin ketersediaan barang dengan harga kompetitif untuk meningkatkan daya beli di momentum ini,” ujar Satria.