5 Bomber Top yang Memble di Chelsea, Ada 3 Eks AC Milan

Alvaro Morata saat di Chelsea. Foto: Reuters/Hannah McKay

Chelsea merupakan salah satu klub besar di Inggris dan dunia. Namun, tidak semua pemain bintang bisa sukses di klub yang bermarkas di London Barat ini.

Chelsea menjelma sebagai tim yang bertabur bintang dan kaya prestasi sejak dibeli pengusaha kelahiran Rusia, Roman Abramovich. Akan tetapi, tidak semua pembelian mereka berhasil.

Ada beberapa pemain yang bersinar di klub lain, tetapi malah memble saat memperkuat Chelsea. Ada banyak faktor, mulai dari kesesuian gaya bermain, usia, dan lain sebagainya.

Pada stori ini, dengan mengutip dari Daily Star, kami memaparkan lima striker jempolan yang redup saat membela Chelsea. Silakan disimak.

1) Andriy Shevchenko

Andriy Shevchenko saat bela AC Milan. Foto: AFP/FABRICE COFFRINI

Chelsea mengeluarkan 39,5 juta pounds (sekitar Rp 773 miliar) untuk menggaet Andriy Shevchenko dari AC Milan. Penyerang Ukraina ini memiliki reputasi sebagai pemenang Ballon d'Or 2004 dan dua kali top skorer Liga Italia (1999/2000 dan 2003/04).

Transfer ini sejatinya ambisi pribadi Abramovich. Masalahnya, Jose Mourinho, pelatih Chelsea pada saat itu, tampaknya tidak tertarik pada Shevchenko.

Alhasil, Shevchenko hanya berhasil mencetak 9 gol di Liga Inggris dalam 48 penampilan. Ia dikontrak oleh Chelsea selama 2006–2009.

2) Alexandre Pato

Alexandre Pato saat bela AC Milan. Foto: AFP/OLIVIER MORIN

Alexandre Pato pernah menjadi striker andalan Internacional dan AC Milan. Pato membela Rossoneri selama 2007–2013 dengan catatan 51 gol dari 117 laga di Liga Italia. Namun, cedera mengganggu karier striker Brasil ini.

Pato lalu pulang ke Brasil dan membela Corinthians. Akan tetapi, performanya kian menurun.

Pada 2016, Pato dipinjamkan ke Chelsea. Berharap menemukan kembali celah untuk bersinar di Eropa, Pato justru tetap terbenam. Ia mencetak gol hanya sekali, penalti saat melawan Aston Villa, dari 2 laga di Liga Inggris.

3) Alvaro Morata

Alvaro Morata saat di Chelsea. Foto: John Sibley/Reuters

Chelsea membayar 60 juta poundsterling (sekitar Rp 1,17 triliun) untuk Alvaro Morata dari Real Madrid pada 2017. Sebelumnya, ia telah menunjukkan performa mengesankan bersama Los Blancos dan Juventus.

Sayangnya, Morata tak tampil mengesankan di Chelsea. Ia hanya mencetak 16 gol dari 47 laga Liga Inggris selama 2 musim dan sering diejek karena kerap buang-buang peluang.

Situasinya di Chelsea diperparah oleh cedera juga. Lantas, The Blues meminjamkannya dan lalu melepasnya secara permanen ke Atletico Madrid.

4) Radamel Falcao

Radamel Falcao saat di AS Monaco. Foto: Reuters/Eric Gaillard

Radamel Falcao bisa mencetak rata-rata hampir satu gol dalam satu pertandingan di Porto dan Atletico Madrid. Ia juga sanggup membukukan total 62 gol dalam 105 pertandingan untuk AS Monaco.

Namun, pemain Kolombia itu melempem di Chelsea. Falcao hanya mencetak satu gol dalam 10 laga Liga Inggris.

5) Gonzalo Higuain

Gonzalo Higuain saat di Chelsea. Foto: Reuters

Real Madrid, Napoli, Juventus, dan AC Milan pernah merasakan ketajaman Gonzalo Higuain. Penyerang Argentina itu bahkan pernah memecahkan rekor saat bersama Napoli pada 2015/16, dengan mencetak 36 gol di Liga Italia.

Sayangnya, Higuain tampil mengecewakan di Chelsea. Dia hanya mencetak lima gol dalam 14 pertandingan di Liga Inggris pada musim 2018/19.