Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Aksi Anak Marcelo 'Menjelma' Cristiano Ronaldo, Tajam & Tiru Selebrasi 'Siuuu'
27 Maret 2022 14:34 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Putra Marcelo yang masih berusia 12 tahun, Enzo, tampaknya sangat mengidolai Ronaldo. Perawakannya memang persis sang ayah dengan rambut gimbal dan meneruskan jejak karier Marcelo sebagai pesepak bola. Namun, ia tak menjadi bek, melainkan jadi penyerang layaknya CR7.
Dalam turnamen junior bernama XXV Torneo Internacional LaLiga Promises Santander, Enzo membela tim muda Real Madrid. Ada salah satu laga di mana pasukan Los Blancos junior mengalahkan Liverpool dengan skor 6-0 dalam video yang diunggah ofisial LaLiga Santander ke YouTube pada Sabtu (26/3).
Dalam laga itu, Enzo mencetak gol kedua dan keenam Madrid. Setelah membobol gawang Liverpool layaknya striker kawakan, ia berselebrasi 'SIUUUU' ala Ronaldo , yakni merayakan gol dengan berlari sambil meloncat dan memutar badan.
ADVERTISEMENT
Marcelo yang menonton dari tribune stadion tampak sangat bangga ketika putranya itu mencetak gol. Ya, bek yang telah membela Madrid sejak 2007 itu tak masalah jika Enzo berselebrasi layaknya Cristiano Ronaldo.
Bicara soal Marcelo, bek 33 tahun itu kini sudah mulai kalah saing di skuad utama Real Madrid. Sejak musim 2020/21, ia sudah bermain kurang dari 20 laga lintas ajang. Masalah cedera dan hadirnya Ferland Mendy di pos bek kiri jadi alasan ia tergusur.
Kontraknya akan habis pada akhir musim 2021/22. Namun, Marcelo masih belum ada niat hengkang.
“Saya kalem. Ini adalah klub saya. Saya memiliki ide untuk bermain sampai anak saya tumbuh besar, sehingga saya bisa bermain dengannya, dan saya ingin terus melaju di level tinggi," kata Marcelo pada awal Maret lalu kepada Marca.
ADVERTISEMENT
“Sekarang kami memiliki pertandingan penting. Saya kapten tim terbaik di dunia. Saya tenang dan saya merasa terlindungi. Saya tidak berpikir terlalu jauh ke depan. Semuanya akan berakhir. Saya ingin pensiun di sini, tetapi bukan saya yang membuat keputusan," tandasnya.