Atep Bahas Sejarah Persib: Tak Pernah Juara dengan Pelatih Asing

25 Juli 2023 18:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Atep, pemain PSKC Cimahi. Foto: Instagram @4tep
zoom-in-whitePerbesar
Atep, pemain PSKC Cimahi. Foto: Instagram @4tep
ADVERTISEMENT
Legenda hidup Persib Bandung, Atep Rizal, mengungkit sejarah klub berjuluk 'Pangeran Biru'. Menurutnya, keberhasilan Persib menjadi kuara kerap diraih ketika ditangani pelatih lokal.
ADVERTISEMENT
Saat ini, Persib dalam situasi yang tak baik. Mereka baru saja ditinggal pelatih Luis Milla dan belum meraih kemenangan dari 4 laga Liga 1 musim 2023/24.
Atep menilai bahwa Persib lebih beruntung ketika ditangani pelatih lokal. Ketika menjuarai Liga Indonesia 1994/95, Persib diasuh Indra Tohir. Kemudian, gelar kedua pada 2014 diraih saat Persib dilatih Djadjang Nurdjaman.
''Dengan kualitas lokal yang ada, menurut saya [yang cocok] adalah Djadjang. Dia mampu membenahi apa yang menjadi kekurangan Persib. Dia tahu situasi dan atmosfer Persib seperti apa,'' lanjutnya.
Luis Milla usai laga Madura United vs Persib Bandung dalam pekan ke-19 Liga 1 2022/23 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan pada 20 Januari 2023. Foto: Situs web resmi Liga Indonesia Baru
Kendati demikian, Atep juga tak menutup kemungkinan pelatih asing mampu membawa kesuksesan untuk Persib di masa depan. Untuk saat ini, Atep menilai bahwa Mario Gomez adalah pelatih asing yang layak mengisi kursi kepelatihan Persib. Pelatih asal Argentina itu pernah melatih 'Maung Bandung' selama 2017–2018.
ADVERTISEMENT
''Kondisinya sudah berbeda, sejarah memang sejarah. Tapi, ke depan bisa saja siapa pun, walaupun asing, bisa saja juara. Tapi, siapa yang cocok untuk sekarang? Bisa lokal maupun asing,'' ujarnya.
''Kalau asing, saya condong ke Mario Gomez. Saya pernah dilatih beliau, dia mampu mengambil beberapa pemain yang menjadi kekurangan tim dan mampu meningkatkan level permainan,'' pungkasnya.