CEO Bali United Bantah Terlibat Ambil Alih Sheffield Wednesday

Klub Sepak Bola, Sheffield Wednesday FC. Foto: Instagram/@swfcofficial

CEO Bali United, Yabes Tanuri, buka suara soal keterkaitan mereka untuk mengambil alih klub Liga Inggris, Sheffield Wednesday. Sebelumnya, Sky Sports melaporkan konsorsium Indonesia akan membeli Sheffield Wednesday.

Transaksi ini dilakukan oleh pengusaha asal Spanyol, Erik Alonso. Erik diketahui mendapat sokongan dana dari konsorsium kaya raya asal Indonesia.

Media asal Inggris,Yokshire Live, mengeklaim Alonso merupakan pemilik Bali United. Hal itu juga diberitakan media lokal lainnya yakni The Star.

Namun, klaim tersebut langsung dibantah oleh CEO Klub berjuluk Serdadu Tridatu tersebut.

"Tidak pernah tahu sih saya (soal ambil alih Sheffield Wednesday). Saya sendiri belum tahu baru tahu dari media. Tidak pernah juga Erick Alonso berurusan dengan Bali United," tutur Yabes Tanuri kepada kumparan, Jumat (12/2).

The CEO Bali United Yabes Tanuri. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

Sebelumnya, akun LinkedIn Alonso, mencantumkan dalam biodatanya salah satunya sebagai 'Owner Bali United'. Akan tetapi, akun tersebut saat ini telah hilang.

Alonso diketahui sebagai pemilik agensi sepak bola WBD Sports Management. Per Transfermarkt, WBD Sports memiliki klien di sejumlah klub top dunia.

Dalam daftar klien WBD Sports ada Macos Andre yang menjadi pemain Real Valladolid di La Liga. Selain itu, ada pula Iago Herrerin yang menjadi kiper cadangan bagi Athletic Bilbao.

Penyerang Bali United, Melvin Platje Foto: dok. Bali United

Menariknya, ada sejumlah nama pemain Indonesia di dalam daftar klien WBD Sports. Salah satunya adalah Febri Hariyadi yang merupakan pemain Persib Bandung.