Copa America: Lautaro Martinez Bikin Brace, Argentina Hempaskan Peru

30 Juni 2024 8:57 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Selebrasi pemain Timnas Argentina usai mencetak gol ke gawang Timnas Peru pada pertandingan Grup A Copa America 2024 di Stadion Hard Rock, Miami, Amerika Serikat, Minggu (30/6/2024). Foto: Chris Arjoon/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Selebrasi pemain Timnas Argentina usai mencetak gol ke gawang Timnas Peru pada pertandingan Grup A Copa America 2024 di Stadion Hard Rock, Miami, Amerika Serikat, Minggu (30/6/2024). Foto: Chris Arjoon/AFP
ADVERTISEMENT
Argentina berhasil memetik kemenangan di matchday terakhir Grup A Copa America 2024. Melawan Peru di Hard Rock Stadium, Minggu (30/6) pagi WIB, Argentina menang dengan skor 2-0.
ADVERTISEMENT
Pada laga ini, Argentina melakukan banyak rotasi. Lionel Messi, Rodrigo De Paul, dan Julian Alvarez tak main sejak awal. Sebagai gantinya, Lionel Scaloni memainkan Ezequiel Palacios hingga Alejandro Garnacho di depan.
Di babak pertama, Argentina memiliki banyak peluang membuat gol. Salah satunya melalui Giovanni Lo Celso. Namun, upayanya dari dalam kotak penalti masih bisa digagalkan kiper.
Lalu, ada upaya dari Alejandro Garnacho. Akan tetapi, sepakan pemain MU itu masih belum menemui sasaran.
Gol Argentina baru tercipta di babak kedua. Tepatnya di menit ke-47, Lautaro Martinez membobol gawang Peru.
Lolos dari jebakan offside, sepakan chip Martinez sukses mengelabui kiper lawan. Argentina memimpin 1-0.
Selebrasi pemain Timnas Argentina Lautaro Martinez usai mencetak gol ke gawang Timnas Peru pada pertandingan Grup A Copa America 2024 di Stadion Hard Rock, Miami, Amerika Serikat, Minggu (30/6/2024). Foto: Chris Arjoon/AFP
Gol kedua Argentina diciptakan pada menit ke-87. Memanfaatkan kesalahan pemain belakang Peru, Martinez lagi-lagi memperdayai kiper Peru. Skor 2-0 bertahan hingga laga usai.
ADVERTISEMENT
Kemenangan ini membuat Argentina memastikan diri jadi juara Grup A dengan sembilan angka. Sementara, Peru dipastikan tersingkir usai menempati posisi empat klasemen setelah cuma koleksi satu angka dari tiga pertandingan.