Hamdan Hamedan Angkat Suara soal Potensi Kaya Symons Dinaturalisasi untuk Timnas

Utusan PSSI untuk mengurus naturalisasi pemain, Hamdan Hamedan. Foto: Instagram/@hamdan.hamedan

PSSI tengah gencar mencari pemain-pemain muda keturunan Indonesia untuk dinaturalisasi dan bergabung dengan Timnas U-20. Salah satu namanya yang kerap diperbincangkan adalah Kaya Symons.

Kaya Symons merupakan pemain Belanda keturunan Indonesia. Ia mendapatkan darah 'Merah-Putih' dari sang kakek yang berasal dari Medan.

Kaya Symons saat ini merupakan penggawa Vitesse U-21. Ia juga beberapa kali bermain untuk Timnas Belanda kelompok usia, mulai dari U-15, U-17 hingga U-18.

Melihat masa depannya yang cukup cerah, banyak yang berharap Kaya Symons bisa dinaturalisasi untuk membela Indonesia. Terkait fenomena itu, utusan PSSI yang mengurus naturalisasi pemain, Hamdan Hamedan, angkat suara.

Kaya Symons, pemain keturunan Indonesia di Belanda. Foto: Dok. Istimewa

Hamdan mengatakan bahwa Kaya Symons sudah masuk radar pemain yang ia pantau. Namun, menyoal keputusan pemain yang akan dipanggil ke timnas adalah mutlak menjadi hak Shin Tae-yong.

''Jadi, kalau kita lihat pemain keturunan ini banyak yang menarik. Kaya Symons itu bek kiri yang bagus. Kami menonton Kaya Symons itu dua kali waktu di Belanda,'' kata Hamdan dalam wawancara eksklusif bersama kumparan.

''Akan ada banyak pemain baru dan sebagainya. Tapi, saat ini fokus kami adalah apa yang diminta oleh Shin Tae-yong. Karena tugas saya adalah membantu memperkuat Timnas U-20 dengan secara resmi diminta oleh Shin Tae-yong,'' lanjutnya.

Kaya Symons, pemain keturunan Indonesia di Belanda. Foto: Dok. Istimewa

Kaya Symons sebelumnya sudah terang-terangan ingin bermain untuk Timnas Indonesia. Ia mengaku kagum dengan atmosfer suporter di sepak bola Indonesia.

''Saya ingin [dipanggil timnas]. Saya sudah melihat Jim [Croque], suporter di sana dan itu adalah hal yang luar biasa,'' kata Kaya Symons dalam wawancara eksklusif bersama kumparan pada September lalu.

''Saya pikir untuk bermain di tim senior Belanda agak enggak mungkin, levelnya terlalu tinggi buat saya, jadi saya lebih memilih Indonesia,'' lanjutnya.

Adapun proyek naturalisasi pemain-pemain muda dilakukan PSSI untuk kebutuhan Timnas U-20 yang akan berlaga di Piala Dunia U-20 tahun depan. Indonesia akan menjadi tuan rumah ajang besar tersebut.