Joao Cancelo Akhirnya Buka Suara soal Insiden Perampokan Berujung Luka-luka

Pemain Manchester City, Joao Cancelo. Foto: Attila Kisbenedek/AFP

Bek Manchester City, Joao Cancelo, akhirnya membeberkan fakta kala ia dan keluarganya dirampok beberapa waktu lalu. Rumah pesepak bola Portugal itu telah dijarah oleh sekawanan penyamun pada 30 Desember 2021.

Menurut pemaparan BBC, terdapat empat orang perampok yang berusaha mengambil barang-barang Cancelo dan melukai keluarganya. Penggawa Timnas Portugal yang kala itu berada di rumah pun sampai babak belur demi melindungi keluarganya yang diancam.

"Keluarga saya tidak pantas untuk dilukai perampok. Itulah hidup, semuanya pasti bisa terjadi. Saya harus melanjutkannya," ucap Cancelo kepada BBC, Senin (14/2) waktu setempat.

Ini adalah kali pertama Cancelo buka suara kepada media terkait insiden mengerikan tersebut. Sebelumnya, ia sempat mengunggah foto wajahnya yang tampak terluka akibat peristiwa itu.

Pemain Manchester City Joao Cancelo mencetak gol ke gawang Newcastle United pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di St James' Park, Newcastle, Inggris. Foto: LEE SMITH/REUTERS

Meskipun luka-luka, eks pemain Juventus ini tetap tampil saat City mengandaskan Arsenal 2-1 pada keesokan harinya, 1 Januari 2022.

"Sayangnya, hari ini saya diserang oleh empat pengecut yang menyakiti saya dan mencoba melukai keluarga saya. Ketika melakukan perlawanan, hal seperti inilah yang akan anda dapatkan," tulis Cancelo melalui Instagram pribadinya.

"Mereka berhasil mengambil semua perhiasan saya. Setelah itu, mereka meninggalkan saya dengan wajah dan keadaan seperti ini," imbuhnya.

Insiden yang dialami Cancelo sejatinya sudah beberapa kali menimpa para pemain Liga Inggris. Misalnya, peristiwa perampokan yang dialami bek Chelsea, Reece James, pada September 2021.

Pemain Chelsea Reece James menendang bola ke arah gawang Arsenal pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Inggris. Foto: David Klein/REUTERS

Kala itu, James sedang tak berada di rumah karena tengah bermain bersama Chelsea di Liga Champions. Ia pun kehilangan medali Liga Champions dan Euro 2020.

Sementara, nama-nama lain yang sempat menjadi korban perampokan adalah Dele Ali dan Robin Olsen.

Penulis: Hamas Nurhan R T