Ketum PSSI Tarik Ucapan soal Piala Indonesia Batal Digelar

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (Iwan Bule). Foto: Dok. PSSI

Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, menarik kembali ucapannya soal Piala Indonesia batal digelar. Menurutnya, kini PSSI masih berusaha keras supaya turnamen itu tetap bisa dilaksanakan tahun ini.

Iriawan menyatakan Piala Indonesia penting untuk menentukan perwakilan Indonesia di kompetisi mancanegara. Karena itu, pihaknya akan terus berusaha agar Piala Indonesia tetap diadakan.

Soal kendala biaya, Iriawan akan segera berkoordinasi dengan seluruh klub peserta untuk menyelesaikan masalah tersebut. Ia optimistis akan segera menemui titik terang secepatnya.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (3/8/2022). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

"Bukan [batal], nanti kami diskusikan lagi dengan tim, kami panggil semua rapat, masih ada peluang. Mudah-mudahan ada celah [baiaya] yang bisa kita pakai nanti," lanjutnya.

"Piala Indonesia berputar kan pake uang, hampir Rp 40 miliar. Akomodasi, transportasi, pelaksana, panpel, dan lain-lain. Makanya, tadi ada sedikit peluang, kami sudah bekerja bersama Sekjen dengan Waketum untuk segera bisa menginisiasikan Piala Indonesia tersebut," tandasnya.

Pada Minggu (28/8), Iriawan memastikan Piala Indonesia tahun ini batal digelar. Hal itu menyusul kendala mendapatkan sponsor dan jadwal pertandingan yang padat.

''Kelihatannya kemungkinan besar enggak [digelar],'' kata Iriawan di Stadion Si Jalak Harupat, Kab. Bandung.

''Karena waktu dan padatnya jadwal. Yang terpenting itu sponsor. Sponsor mungkin [karena] situasinya baru selesai COVID-19,'' lanjutnya.

Pemain PSM Makassar merayakan juara Piala Indonesia di Stadion Andi Mattalatta, Selasa (6/8). Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Piala Indonesia terakhir kali berlangsung pada 2019. PSM Makassar berhasil keluar sebagai juara dan berhak mewakili Indonesia di ajang AFC Cup 2022.

Namun, langkah 'Juku Eja' harus terhenti di fase final zona ASEAN setelah takluk dari Kuala Lumpur City dengan skor 5-2. Itu membuat harapan wakil Indonesia untuk tampil di semifinal interzone AFC Cup 2022 harus terkubur.