Kisah Juan Mata, Si Baik Hati yang Kerap Jadi Kitman 'Dadakan' di MU

Selebrasi Juan Mata usai mencetak gol. Foto: Reuters/Jason Cairnduff

Juan Mata resmi berpisah dengan Manchester United (MU). Pemain asal Spanyol itu akan mengakhiri petualangannya di Old Trafford usai delapan tahun bermukim.

Kepergian Juan Mata dari Kota Manchester tentunya bukanlah hal yang mudah diterima oleh sebagian pihak. Apalagi, Juan Mata dikenal memiliki pribadi yang baik dan kerap membantu sesama.

Diwartakan Sportbible, Juan Mata acapkali membantu kitman 'Setan Merah'. Pemain berusia 34 tahun itu tak ragu mengulurkan tangannya guna meringankan beban kitman klub.

Juan Mata diketahui kerap membantu kitman klub dalam urusan mencuci pakaian. Ia tak merasa jijik atau pun malu meski harus membersihkan pakaian koleganya.

Ia justru merasa bangga karena dapat meringankan beban kerja salah staf klub. Pasalnya, Juan Mata menganggap seluruh pihak yang ada di tubuh MU merupakan keluarga terdekatnya.

Pemain Mchester United Juan Mata saat laga melawan F.C. Copenhagen di Stadion RheinEnergie, Cologne, Jerman, Senin (10/8). Foto: Sascha Steinbach/REUTERS

"Juan adalah pria yang spesial, dia mulai membantu kitman dan stafnya selama beberapa bulan terakhir," kata salah seorang sumber kepada Daily Mail pada 2018 silam.

"Apa yang dilakukan Juan dapat menjadi bukti seperti apa sosok aslinya. Dia bahkan tak ragu untuk meluangkan waktu tambahan dan mengurangi waktu istirahatnya untuk membantu kami," tambahnya.

Meski kerap membantu kitman tim, tetapi kegiatan itu tak dilakukan Juan Mata setiap saat. Ia diketahui secara teratur memberikan bantuan hanya ketika MU melakoni laga tandang.

Pasalnya, pasca laga tandang, biasanya jersi yang dikenakan oleh penggawa MU berserakan begitu saja. Alias para kitman tak sempat merapikannya seusai jalannya pertandingan.

Juan Mata tampil cemerlang di laga melawan Norwich City. Foto: REUTERS/Jon Super

Alhasil, kitman klub baru mulai memilah dan membersihkannya sesaat menginjakkan kaki di Old Trafford. Dan disanalah sosok Juan Mata muncul bak seorang juru selamat.

"Usai laga tandang, mayoritas pemain MU yang turun dari bus biasanya tak pernah mengunjungi Old Trafford. Mereka langsung melenggang pulang mengendarai roda empatnya yang gagah," lanjut sumber yang sama.

"Namun, berbeda dengan Juan, dia menyempatkan diri untuk mampir dan mengunjungi ruangan kitman klub. Dia berinisiatif membantu kitman tim membongkar seluruh barang bawaan yang di bawa klub saat laga tandang."

"Juan benar-benar tipikal pria yang berkepribadian hebat. Kami rasa dia adalah pria terbaik yang ada di dunia sepak bola," pungkasnya.