Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Kisah Keisuke Honda: Dari Pencetak Gol di 5 Benua, Kini Tanpa Klub
18 Agustus 2021 15:39 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Bagaimana rasanya jadi pencetak gol di lima benua berbeda?Tanyakan hal itu kepada mantan pemain Timnas Jepang, Keisuke Honda . Namun, ia kini sedang nganggur atau tidak membela klub mana pun.
ADVERTISEMENT
Honda lahir di Settsu, Osaka, pada 13 Juni 1986. Ia memulai karier profesional bersama Nagoya Grampus Eight. Setelah bermain 90 kali dan mengemas 11 gol di J-League, gerbang ke kompetisi Eropa terbuka lebar-lebar bagi sang pemain.
Dimulai dari VVV-Venlo di Eredivisie, karier Honda berlanjut ke Rusia bersama CSKA Moscow. Lalu, dia dipinang AC Milan di Italia sebelum memutuskan terbang ke Meksiko membela Pachuca.
Kemudian, Honda membela Melbourne Victory di Australia, kembali ke Belanda bersama Vitesse Arnhem dan sempat memperkuat Botafogo di Liga Brasil.
Bersama klub-klub tersebut, banyak sensasi diciptakan. Honda mencatatkan diri dalam buku sejarah sepakbola internasional sebagai pemain yang mencetak gol di 5 benua, yakni Asia, Eropa, Amerika Selatan, Amerika Utara, dan Oceania/Australia.
ADVERTISEMENT
Meski belum pernah bermain di Afrika, Honda pernah mencetak gol di Benua Hitam. Momen tersebut tercipta pada Piala Dunia 2010. Saat itu, ia bermain untuk Timnas Jepang dan berhasil menjebol jala Kamerun serta Denmark di fase penyisihan grup.
Di level internasional, Honda mencatatkan 98 caps dan 37 gol bersama Jepang sejak melakoni debut pada 2008. Dia membawa Jepang menjuarai Piala Asia 2011.
Honda juga terlibat aktif saat Jepang bermain di Olimpiade 2008, Piala Dunia 2010, Piala Asia 2011, Piala Konfederasi 2013, Piala Dunia 2014, Piala Asia 2015, serta Piala Dunia 2018.
Namun, menurut catatan Transfermarkt, Honda kini tercatat sedang tidak membela suatu klub atau nganggur. Klub terakhir yang dibelanya adalah tim asal Azerbaijan, Neftchi Baku.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, Honda bukannya tidak memiliki aktivitas lain. Dia sempat menjadi pemilik sekaligus CEO klub Divisi II Austria, SV Horn, pelatih kepala Timnas Kamboja, dan mendirikan perusahaan investasi.
Menurut laporan Japan Times, Honda memiliki 49 persen saham SV Horn dengan menggunakan bendera "Honda ESTILO". Untuk menjalankan tugas sehari-hari, dia menunjuk kedua saudaranya, Hiroyuki dan Youji, untuk terlibat aktif di jajaran direksi. Merekalah yang memberi Honda laporan berkala.
Awalnya semua berjalan bagus sejak 2015 hingga 2019. Tapi, masalah keuangan membuat Honda mempertimbangkan menjual sahamnya. Rencananya, uang dari hasil penjualan saham Horn akan digunakan menciptakan klub amatir di Tokyo yang memiliki target menjadi profesional dalam 5-10 tahun.
"Itu adalah keputusan yang menyakitkan untuk mundur. Tapi, saya telah belajar banyak dari kesalahan itu. Saya ingin membangun klub sepakbola dari nol di Tokyo yang dapat berdampak global. Saya ingin membangunnya bersama dengan semua orang," ungkap Honda.
ADVERTISEMENT
Sembari menjadi CEO Horn, Honda juga menerima tantangan menjadi pelatih kepala Kamboja pada 2018. Akan tetapi, cara kerjanya di Kamboja cukup unik.
Honda akan mengadakan rapat mingguan jarak jauh dengan semua staf pelatih dan pemain. Lalu, dia akan berada di pinggir lapangan saat pertandingan Kamboja di kalender FIFA.
Selama Honda tidak ada di negara itu, Ryu Hirose yang bertanggung jawab. Pria asal Jepang itu berstatus "first team coach". Hirose juga bertugas melatih para pemain Kamboja setiap harinya mulai dari memberikan menu pertandingan hingga latihan fisik. Semuanya atas koordinasi dengan Honda.
Honda juga memulai bisnis bersama aktor terkenal Amerika Serikat, Will Smith, sejak 2019 lalu dengan mendirikan perusahaan investasi bernama The Dreamers Fund. Hal tersebut bertujuan untuk menangani masalah sosial.
ADVERTISEMENT
"Saya berharap dapat mengubah kehidupan orang-orang di AS, Jepang, dan dunia menjadi lebih baik melalui Dreamers Fund. Saya mulai memikirkan cara untuk berkontribusi kepada orang-orang di lingkungan yang kurang beruntung," ucap Honda, dikutip dari Be Soccer.
Secara total, Honda telah berhasil mengemas 104 gol dan 82 assist dari 493 pertandingan di semua ajang pada level klub. Adapun bersama Timnas Jepang, ia sukses menorehkan 37 gol dari 98 caps.