LeBron James & Drake Akan Jadi Investor Pasif di AC Milan

1 September 2022 20:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
King James. Foto: AFP/Thearon Henderson
zoom-in-whitePerbesar
King James. Foto: AFP/Thearon Henderson
ADVERTISEMENT
Bintang basket NBA, LeBron James, bekerja sama dengan rapper kondang asal Kanada, Drake, untuk berinvestasi di AC Milan. Kabar ini viral usai RedBird Capital Partners melayangkan tawaran sebesar USD 1,2 miliar atau sekitar Rp 17,8 triliun kepada jawara bertahan Liga Italia itu. James ialah pemilik sebagian saham RedBbird.
ADVERTISEMENT
Langkah ini sejatinya menyusul pergantian kepemilikan klub yang disahkan beberapa waktu lalu. Dikutip dari Goal International, AC Milan telah beralih kepemilikan dari Elliott Management ke RedBird Capital Partners pada Rabu (31/8).
Menurut pemaparan Complex, nantinya James dan Drake akan menggandeng Yankee Global Enterprises (perusahaan induk tim baseball New York Yankees) dan Main Street Advisors (perusahaan investasi asal Los Angeles) dalam melakukan langkah tersebut.
Kesepakatan itu nantinya bakal membuat mereka menahbiskan diri sebagai investor pasif Rossoneri. Jadi, boleh dibilang bahwa James dan Drake akan memiliki saham minoritas di AC Milan.
Drake Foto: REUTERS/Mike Blake
"Kami sangat yakin bahwa Yankees adalah brand olahraga paling terkenal di dunia, dan kami pikir kami dapat membantu meningkatkan pendapatan AC Milan dengan hal itu [menjadi investor],” ucap Presiden Yankees, Randy Levine.
ADVERTISEMENT
Kerja sama antara LeBron James dan Drake dalam bisnis investasi sebenarnya sudah pernah terjadi. Pada November tahun lalu, mereka berinvestasi di perusahaan teknologi untuk olahraga, StatusPRO, yang diproyeksikan bakal menghasilkan USD 57 miliar (Rp 849 triliun) pada 2027.
Pemain AC Milan mengenakan medali usai menjuarai Serie A di Stadion Mapei, Citta del Tricolore, Reggio Emilia, Italia, Minggu (22/5/2022). Foto: Alberto Lingria/REUTERS
Hal itu merupakan bukan kali pertama James untuk terjun ke dunia investasi terhadap tim-tim olahraga. Atlet berusia 37 tahun itu sudah memiliki saham kepemilikan di Pittsburgh Penguins dan Liverpool sejak beberapa waktu lalu.
Teranyar, pebasket yang memiliki tinggi 206 cm itu menggandeng pebisnis, Maverick Carter, untuk bermitra dengan Fenway Sports Group. Hal tersebut membuat mereka berhasil mengakuisisi tim baseball Boston Red Sox pada Mei 2021.
Penulis: Hamas Nurhan R T