Lima Transfer 'Wah' di Bursa Transfer Liga 1 2020 Sejauh Ini

Selebrasi pesepak bola Persib Bandung Ezechiel Ndouasel saat pertandingan Sepak Bola Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Geliat klub-klub Liga 1 dalam bursa transfer Liga 1 2020 cukup menarik perhatian. Hilir mudik pemain dari satu klub ke klub lainnya menjadi sesuatu yang layak untuk ditelisik.

Proses transfer pemain jelang kompetisi adalah hal yang lumrah. Di Eropa, proses perpindahan pemain ini jadi hal yang dinantikan. Ke mana pemain akan berlabuh serta apakah pemain akan dipertahankan atau tidak, jadi kabar yang selalu ditunggu.

Nah, khusus untuk bursa transfer Liga 1 2020 ini, ada beberapa transfer yang bisa dibilang 'wah'. Beberapa transfer malah ada yang memberikan kejutan tersendiri bagi pecinta sepak bola Indonesia.

Berikut, kumparanBOLA merangkum lima transfer 'wah' yang sejauh ini sudah terjadi di bursa transfer Liga 1 2020. Silakan disimak.

Makan Konate (Arema ke Persebaya)

Makan Konate adalah aktor utama di lini tengah dan lini serang Arema musim 2019 silam. Catatan 16 gol dan 11 assist dari 33 laga bersama Arema di musim 2019 adalah bukti ciamiknya penampilan sosok asal Mali tersebut.

Makan Konate coba melewati pemain lawan dalam laga Arema FC vs Persebaya di final Piala Presiden 2019. Foto: Ari Bowo Sucipto/Antara

Namun, siapa sangka, Konate justru tidak bertahan di Arema. Malah, ia dengan berani menyeberang ke tim rival Arema, yakni Persebaya Surabaya. Ia bahkan disebut-sebut sebagai salah satu mega transfer Persebaya jelang musim 2020.

Ya, dengan bergabung ke Persebaya, ia bisa mengisi slot yang ditinggalkan Diogo Campos. Namun, setelah musim yang baik bersama Arema, kepindahannya ke Persebaya ini tentu mengejutkan.

Evan Dimas (Barito Putera ke Persija)

Salah satu transfer yang juga 'wah' jelang Liga 1 2020 ini adalah kepindahan Evan Dimas dari Barito Putera ke Persija.

Sejatinya, Evan sempat diisukan akan pindah ke Persebaya, klub kampung halamannya. Bahkan, sudah ada beberapa foto yang beredar bahwa Evan mengenakan jersi Persebaya. Namun, ternyata semua itu sebatas rumor belaka.

Evan pun resmi memilih Persija sebagai klub yang ia bela selanjutnya. Bagi Persija, kehadiran Evan ini jadi nilai plus. Apalagi, mereka jarang memiliki pemain yang berkarakter playmaker layaknya Evan dalam beberapa musim terakhir.

Evan Dimas menjalani latihan perdananya bersama Persija Jakarta. Foto: dok. Persija

Hariono (Persib ke Bali United)

Salah satu kabar mengejutkan di akhir musim 2019--selain pensiunnya Bambang Pamungkas--, adalah berpisahnya Hariono dengan Persib. Masa kebersamaan 11 tahun antara keduanya tuntas di akhir Liga 1 2019.

Teka-teki pun langsung menyeruak: Ke mana Hariono akan meneruskan perjalanannya? Apalagi, ia juga tidak mengumumkan akan pensiun sebagai pemain. Setelah berbagai rumor berembus, eks pemain Deltras itu resmi berlabuh ke Bali United.

Bagi Bali United, kehadiran Hariono dapat memberikan tambahan tenaga tersendiri di tengah. Ia dapat jadi pemutus serangan, sekaligus distributor bola yang baik.

Ezechiel N'Douassel (Persib ke Bhayangkara)

Salah satu transfer yang mengejutkan banyak pihak di bursa transfer Liga 1 2020 ini. Ezechiel N'Douassel mengakhiri kerja sama dengan Persib. Ia memutuskan untuk berlabuh di Bhayangkara FC untuk musim kompetisi 2020.

Ezechiel sejatinya masih terikat kontrak bersama Persib hingga 2020. Namun, tampaknya Bhayangkara dan Persib sudah mencapai kesepakatan soal transfer Ezechiel ini, di tengah kontraknya yang masih tersisa satu musim bersama Persib.

Terlepas dari polemik soal transfer Ezechiel ini--ia bahkan tidak diperbolehkan main saat Bhayangkara bertemu Persib--, dengan kehadiran sosok asal Chad ini, Bhayangkara mendapatkan tambahan tenaga di lini serang untuk ajang Liga 1 2020.

Selama dua setengah musim membela Persib, Ezechiel sukses mencetak 36 gol dan 12 assist dari 62 penampilan Liga 1. Ia juga punya daya dobrak serta kemampuan duel udara yang baik. Ini akan jadi keuntungan tersendiri bagi Bhayangkara.

Teja Paku Alam (Semen Padang ke Persib)

Kepindahan Teja Paku Alam ke Persib dari Semen Padang adalah transfer mengejutkan lainnya jelang ajang Liga 1 2020. Direktur Persib, Teddy Tjahjono, sempat menolak rumor merapatnya Teja ke Persib.

Namun, beberapa hari berselang, Persib justru meresmikan kepindahan eks kiper Sriwijaya FC ini. Hal itu menjadi kejutan tersendiri, apalagi, sebenarnya Persib juga sudah punya stok kiper yang banyak.

Teja memang kiper berkualitas. Ia menorehkan catatan save terbanyak di antara kiper lain di ajang Liga 1 2019, dengan torehan 96 save. Ia juga punya pengalaman membela Timnas Indonesia. Ia punya reflek yang bagus dalam menghalau sepakan lawan.

Kiper anyar Persib Bandung, Teja Paku Alam. Foto: dok. Media Persib

Pertanyaannya sekarang, mampukah ia bersaing dengan kiper-kiper Persib yang lain?

***

Berikut adalah beberapa transfer 'wah' dalam bursa transfer Liga 1 2020. Beberapa di antaranya bahkan ada yang terjadi di luar perkiraan. Malah, ada yang dengan berani langsung menyeberang ke klub rival, seperti yang dilakukan Konate.

Dengan sepak mula Liga 1 2020 yang rencananya akan digelar pada akhir Februari 2020, menarik untuk menantikan, kejutan-kejutan apa lagi yang akan hadir di bursa transfer kali ini.