Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Penyerang Manchester United (MU), Marcus Rashford, membuka makna di balik selebrasi yang akhir-akhir ini digunakannya. Pemain 25 tahun itu menunjukkan selebrasi baru saat melawan Man City, Sabtu (14/1) lalu.
ADVERTISEMENT
Gol Rashford di menit 82 menjadi penentu kemenangan 'Setan Merah' di derbi Manchester itu dengan skor 2-1. Usai mencetak gol, Rashford menunjuk kepalanya dengan telunjuk kanan.
Selebrasi ini pun banyak menuai perhatian netizen. Saat ditanya perihal makna di balik aksinya itu, Rashford menyebut itu sebagai sebuah pembuktian.
"[Selebrasi] itu menggambarkan apa yang ada di dalam kepala saya [mental] lebih baik dan saya merasa sangat termotivasi sekarang. Itulah yang ingin saya perjuangkan," kata Marcus Rashford, dikutip dari 90min.
Rashford mengakui bahwa dirinya pernah mengalami permasalahan mental yang cukup mengganggu di musim lalu. Kini, ia merasa berhasil mengatasinya sehingga performanya meningkat dan itu lantas ditunjukkan melalui selebrasi tersebut.
“Saya kadang-kadang berjuang dengan lebih banyak hal mental. Jadi saya terkadang harus mengatasi hal-hal yang tak hanya di atas lapangan namun juga di luar itu. Itu perbedaan terbesar dari musim lalu," ujarnya.
ADVERTISEMENT
"Saya mengerti bahwa tugas anda untuk berbicara tentang apa yang terjadi di lapangan tetapi untuk para pemain, kami harus memiliki kondisi mental yang baik untuk setiap pertandingan. Terlalu sering musim lalu, saya tidak berada dalam kondisi baik [persoalan mental] yang tepat untuk pertandingan. Saya tidak terkejut dengan beberapa hal yang terjadi,” pungkas Rashford.
Menyoal performa Rashford di musim ini memang tengah on fire. Pasalnya, di Liga Inggris 2022/23, Rashford telah mengemas 8 gol serta tiga assist dari 19 laga.
Pemain kelahiran 31 Oktober 1997 ini praktis selalu menjadi pilihan utama Erik ten Hag selama mengarungi Premier League. Dari pekan ke-17 hingga ke-20, Rashford bahkan selalu mencetak gol sehingga posisinya sulit untuk digantikan.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, pada laga terakhir melawan Crystal Palace, Rashford gagal mencetak gol. Kendati tampil penuh, penampilan Rashford pada laga itu dinilai tak berkembang sehingga Sofascore hanya memberinya rating 6,2 saja dan itu jadi yang terendah dari starting IX.
Jelang laga melawan tuan rumah Arsenal, Minggu (22/1) malam WIB, Rashford tentunya punya ambisi untuk kembali membuktikan dirinya. Terlebih, Rashford pada pertemuan pertama dengan Arsenal berhasil memborong dua gol sehingga 'Setan Merah' berjaya dengan skor 3-1 kala itu.