Mirisnya FK Senica, Situs Resmi Ditutup karena Tak Bayar Tagihan

Egy Maulana Vikri menjalani debut bersama FK Senica. Foto: Instagram/@fk_senica

Krisis keuangan yang dialami FK Senica begitu mengkhawatirkan. Sampai-sampai situs resmi klub yang pernah dibela Egy Maulana Vikri itu bahkan ditutup karena tak membayar tagihan operasional.

Kabar mengenai tunggakan tagihan operasional situs ini bisa dilihat di laman resmi FK Senica (www.fksenica.eu). Situs itu ditutup karena tak kunjung membayar tagihan operasional dalam jangka waktu yang lama.

FK Senica gak bayar tagihan situs web mereka sendiri. Foto: FK Senica

Selain itu, David Schlegel juga menuliskan nominal yang mesti dibayarkan oleh pihak klub jika ingin situsnya beroperasi kembali. Pihak klub harus membayar biaya operasional sebesar 400 euro (sekitar Rp 6 juta) untuk bisa kembali mengaktifkan situs tersebut.

"Untuk memulihkan pengoperasian situs web, kami memerlukan pembayaran setidaknya 400 euro [sekitar Rp 6 juta]," tulisnya.

Klub asal Slowakia ini memang sedang mengalami krisis finansial sejak tahun lalu. Tak hanya biaya operasional situsnya yang belum dibayar, para pemain dan staf pelatih juga dilaporkan alami penunggakan gaji.

Witan Sulaeman membela FK Senica saat melawan Slovan Bratislava. Foto: Instagram/@fk_senica

FK Senica kabarnya terlilit utang hingga 1 juta euro (sekitar Rp 15,7 miliar) dan membuat biaya operasional tim terhenti.

Tak hanya itu, kini FK Senica harus menghadapi kenyataan buruk lainnya. Tim berjuluk Zahoraci ini tak bisa tampil di kasta tertinggi Liga Slowakia mulai musim depan karena tak mendapat lisensi sebagai klub profesional.

"Untuk ketidakpatuhan dengan persyaratan infrastruktur [stadion kandang] dan kriteria perizinan keuangan [rekening tahunan, kewajiban jatuh tempo kepada klub sepak bola lain serta staf sendiri, dan informasi keuangan untuk masa depan], otoritas perizinan memutuskan untuk menegakkan keputusan tingkat pertama otoritas lisensi dengan tidak memberikan FK Senica lisensi untuk mengarungi Liga Fortuna [kompetisi teratas Liga Slowakia] dan kompetisi klub UEFA di musim 2022/2023," bunyi pernyataan di situs resmi Liga Fortuna pada Jumat (27/5).