Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ricky wafat akibat serangan jantung. Sebelumnya, kapten Timnas Indonesia yang meraih medali emas di SEA Games 1987 ini bermain sepak bola sepak bola di lapangan A, Senayan, bahkan sempat mencetak gol.
Jika bicara soal kilas karier Ricky Yacobi, pengalamannya merantau ke Jepang menjadi sesuatu yang fenomenal. Ya, karena jarang-jarang ada pemain Indonesia yang bisa bermain di klub luar negeri.
Pada 1988, Ricky membela klub bernama Matsushita. Sempat enam kali turun laga dan mencetak satu gol, Ricky menjalani karier yang pendek di 'Negeri Sakura' karena disebut-sebut sulit beradaptasi dengan cuaca dingin.
Profil Matsushita (kini Gamba Osaka)
Klub Liga Jepang bernama Matsushita itu kini sudah berganti nama menjadi Gamba Osaka. Merujuk pada situs web resmi Gamba Osaka, klub ini didirikan pada 1980 dengan nama "Matsushita Electric Industrial Co., Ltd. Soccer Club". Jadi, nama Matsushita itu berasal dari nama perusahaan elektronik.
ADVERTISEMENT
Kala itu, Matsushita terdaftar sebagai Nara Prefecture Adult League 2nd Division. Nama direktur klub kala itu adalah Yoji Mizuguchi. Dia adalah striker Jepang era 1960-1970-an dan sempat main lagi untuk Matsushita di awal 1980-an.
Selama memakai nama Matsushita, klub ini tercatat pernah tiga kali menjuarai kompetisi: Liga Kansai (kompetisi yang cuma melibatkan tim-tim non-liga/amatir) pada 1983, Japan Soccer League Division 2 musim 1985/86, Emperor's cup 1990.
Lantas, kapan kemudian Matsushita berganti nama menjadi Gamba Osaka?
Dari Matsushita, menjadi Gamba Osaka
Ini ada kaitannya dengan situasi perusahaan. Matsushita Electric Industrial Co., Ltd yang menaungi klub berganti nama menjadi Panasonic Corporation.
Hingga hari ini, Panasonic masih berstatus sebagai pemilik Gamba Osaka. Alhasil, pada 1992, klub berganti nama menjadi "Panasonic Gamba Osaka" dan masih tetap berkompetisi di J League (level teratas Liga Jepang).
ADVERTISEMENT
Pada 1996, nama klub diubah lagi menjadi hanya "Gamba Osaka". Gamba Osaka pernah menghuni Osaka Expo '70 Stadium selama 1993-2015. Kini, tim yang identik dengan warna jersi kandang hitam-biru itu bermarkas di Panasonic Stadium Suita (Suita City Football Stadium).
Bagaimana prestasi klub setelah perubahan nama? Well, Gamba Osaka baru benar-benar bisa meraih prestasi bergengsi di era milenium baru. Berikut ini daftarnya.
Prestasi Gamba Osaka
Rival Gamba Osaka
Riwayat Gamba Osaka bertemu tim Indonesia
Gamba Osaka pernah bertemu dengan Sriwijaya FC di fase grup Liga Champions Asia 2009. Bermain di kandang, Gamba menang 5-0, sementara saat berlaga di Jakabaring, 'Laskar Wong Kito' takluk 0-3.
ADVERTISEMENT
----
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .