Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Posisi mereka di Grup A sudah pasti. Madrid berada di peringkat dua dengan raihan delapan poin. Mereka tak akan bisa finis sebagai juara grup karena Paris Saint-Germain, yang berada di peringkat satu, sukses mengoleksi 13 poin.
Sementara, Madrid juga telah memastikan satu tempat di fase gugur. Los Blancos tak akan tergeser oleh Brugge, yang hanya mengumpulkan tiga poin, dan Galatasaray, yang saat ini berada di dasar klasemen dengan dua poin.
Dari situ, Madrid disinyalir bakal mengalihkan fokus ke laga yang akan datang. Dua laga Madrid selanjutnya terbilang berat. Luka Modric dkk. bakal berhadapan dengan Valencia dalam laga La Liga, Senin (16/12).
Nah, tiga hari setelah laga versus Valencia, Madrid akan berhadapan dengan rival abadi mereka, Barcelona. Begitu banyak yang dipertaruhkan di El Clasico ini, mulai dari gengsi, hingga posisi di pucuk klasemen La Liga.
Meskipun begitu, Madrid tak ingin memandang laga versus Brugge dengan sebelah mata. Sang pelatih, Zinedine Zidane, bahkan menegaskan bahwa ia tak mungkin tidak memberikan 100% di laga Liga Champions.
ADVERTISEMENT
“Saya tak tahu menyoal El Clasico. Namun, apabila ada satu hal yang menarik perhatian saya, itu adalah laga terdekat. Apa yang kami pikirkan adalah laga yang akan kami hadapi. Laga lain bisa menunggu,” kata Zidane, dikutip dari Marca.
“Kami ingin meneruskan catatan impresif kami. Kami ingin menang karena ini adalah pertandingan Liga Champions,” tambah legenda Madrid tersebut.
Ucapan Zidane disepakati oleh salah satu pemainnya, Alphonse Areola. Kiper kedua Madrid itu bahkan mengakui ia dan rekan-rekannya belum memikirkan laga melawan Barcelona sama sekali.
“Kenyataannya, El Clasico belum ada di kepala kami. Kami hanya memikirkan laga esok melawan Brugge. Kami harus menang, karena ini adalah pertandingan Liga Champions. Kami akan memikirkan pertandingan lain setelah laga ini,” ucap Areola.
ADVERTISEMENT
Areola sendiri memiliki peluang yang cukup besar untuk turun di laga versus Brugge ini. Pasalnya, Zidane menyatakan bahwa ia akan merotasi timnya di laga ini.
Niat pria asal Prancis itu sudah terlihat ketika dua pemain inti, Sergio Ramos dan Toni Kroos, tak masuk ke dalam skuat. Meskipun begitu, Zidane menegaskan bahwa tujuan Madrid jelas: Meraih kemenangan.
“Pertandingan melawan Brugge saya tujukan untuk mereka yang tak banyak bermain. Lihat saja nanti siapa yang akan berada di starting XI. Ini adalah waktunya buat mereka [pemain cadangan] untuk bermain. Yang pasti, pesan saya sama. Ini adalah pertandingan Liga Champions, dan kami ingin tampil dengan baik,” pungkas Zidane.
***
Matchday keenam Grup A Liga Champions 2019/20 antara Club Brugge dan Real Madrid akan digelar di Jan Breydel Stadion pada Kamis (12/12/2019). Sepak mula berlangsung pada 03.00 WIB.
ADVERTISEMENT