Sah! Todd Boehly Akuisisi Chelsea dengan Mahar Rp 77,9 Triliun

Pemilik baru Chelsea Todd Boehly terlihat di tribun sebelum pertandingan Chelsea vs Wolverhampton Wanderers di Stamford Bridge, London, Inggris, Sabtu (7/5/2022). Foto: Tony Obrien/REUTERS

Teka-teki perihal bos anyar Chelsea telah menemukan titik terang. Konsorsium yang dipimpin Todd Boehly resmi mengakuisisi The Blues dari tangan Roman Abramovich.

Boehly dilaporkan harus merogoh kocek dalam-dalam demi meminang klub asal London tersebut. Goal International melansir, Boehly diwajibkan membayar mahar sebesar 4,25 miliar poundsterling (setara Rp 77,9 triliun).

Namun, total mahar di atas bukanlah harga sebenarnya guna menebus ‘Si Biru’. Melainkan jumlah harga pembelian plus dana investasi jangka panjang selama 10 tahun.

Tercatat, harga asli pembelian Chelsea hanya berada di angka 2,5 miliar poundsterling (setara Rp 45,9 triliun). Sementara, dana investasi yang digelontorkan Boehly berada di angka 1,75 miliar poundsterling (setara Rp 32 triliun).

Selebrasi pemain Chelsea saat melawan Leeds United pada Pertandingan Liga Inggris di Elland Road, Leeds, Inggris. Foto: Lee Smith/Reuters

Meski membayar biaya yang tidak sedikit, tetapi total mahar di atas telah disepakati oleh berbagai pihak. Mulai dari konsorsium yang dipimpin Boehly, pemerintah Inggris, dan pihak Premier League.

"Dewan Premier League hari ini telah menyetujui usulan pengambilalihan klub sepak bola Chelsea oleh konsorsium yang dipimpin Todd Boehly,” tulis pernyataan Liga Inggris pada Selasa (24/5) malam waktu setempat.

“Pembelian klub dilakukan sesuai peraturan yang dikeluarkan pemerintah Inggris. Nantinya, pemerintah turut mengeluarkan lisensi penjualan sekaligus menjadi pihak yang melakukan penyelesaian tahap akhir.”

“Seluruh jajaran Todd Boehly juga telah melewati tahap uji kelayakan yang dilakukan Dewan Premier League. Diketahui tidak ada masalah berarti bagi jajaran pemilik baru Chelsea kala mengikuti tes bernama Premier League’s Owners’ and Directors’ Test (OADT),” lanjut pernyataan tersebut.

The Shed End di salah satu sudut Stamford Bridge. Foto: REUTERS/David Klein

Di lain sisi, seluruh keuntungan dari penjualan Chelsea akan disimpan rapat-rapat oleh pemerintah Inggris. Meski Abramovich menginginkan dana tersebut disumbangkan kepada yayasan amal, tetapi pemerintah Inggris memilih untuk menahannya terlebih dahulu.

Sementara, dana investasi yang digelontorkan Boehly akan digunakan dalam banyak hal. Mulai dari renovasi Stadion Stamford Bridge, peningkatan akademi Chelsea, dan pengembangan tim wanita Chelsea.