Sepatu Marc Cucurella Robek saat Lawan Bournemouth, Terpaksa Pakai Beda Warna

Pemain Manchester City Riyad Mahrez berebut bola dengan pemain Chelsea Marc Cucurella pada pertandingan babak ketiga Piala Carabao di Stadion Etihad, Manchester, Inggris. Foto: Craig Brough/REUTERS

Chelsea mengoleksi tiga poin saat menjamu Bournemouth di pekan ke-17 Liga Inggris 2022/23, Rabu (28/12). Sepatu Marc Cucurella rusak hingga robek dalam duel di Stadion Stamford Bridge tersebut.

Momen itu terjadi di babak kedua, sekitar menit 60. Cucurella terlibat dalam perebutan bola dengan pemain Bournemouth hingga sepatunya terlepas.

Setelah mengangkatnya, ternyata sepatu kiri miliknya robek di bagian samping. Pemain 24 tahun tersebut pun lantas kembali ke bench untuk mengganti sepatunya.

Selebrasi pemain Chelsea Kai Havertz usai mencetak gol ke gawang AFC Bournemouth pada pertandingan lanjutan Liga Inggris di Stamford Bridge, London, Inggris. Foto: David Klein/REUTERS

Seorang ofisial Chelsea kemudian berlari ke tunnel untuk mencari pengganti. Alih-alih mengganti sepasang, Cucurella ternyata hanya mengganti sepatu kirinya.

Alhasil, ia menggunakan sepatu yang berbeda. Sepatu kanannya berwarna dominan oranye, sementara sepatu kirinya berwarna perak dengan sentuhan oranye.

Cucurella main penuh dalam pertandingan yang dimenangkan Chelsea dengan skor 2-0 itu. Kemenangan datang dari gol Kai Havertz dan Mason Mount di menit 16 dan 24.

Pelatih Chelsea, Graham Potter, memuji performa para pemainnya. Kemenangan tersebut datang setelah The Blues menelan tiga kekalahan beruntun sebelum libur Piala Dunia 2022.

"Kredt untuk para pemain. Anda tidak akan pernah tahu bagaimana itu akan berakhir dengan kemenangan. Performa di babak pertama bagus. Daya juang pemain sangat hebat, mereka memberikan yang terbaik," kata Potter usai laga dikutip dari BBC.

"Itu adalah kemenangan yang layak. Kami harus mempertahankannya. Bournemouth membuat duel itu menjadi kompetitif," sambungnya.