Sopir Taksi Ini Dongkol pada Neuer, Cuma Dikasih Jersi Usai Kembalikan Dompet

22 Juli 2022 21:57 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Manuel Neuer pada laga final Liga Champions 2019/2020. Foto: Reuters/Pool
zoom-in-whitePerbesar
Manuel Neuer pada laga final Liga Champions 2019/2020. Foto: Reuters/Pool
ADVERTISEMENT
Seorang sopir taksi di Jerman merasa dongkol terhadap Manuel Neuer. Sopir tersebut sakit hati lantaran hanya dikasih sebuah jersi tatkala mengembalikan dompet pemain Bayern Muenchen tersebut ke kediaman pribadinya.
ADVERTISEMENT
Diwartakan Marca, kejadian itu bermula ketika Neuer menaiki sebuah taksi dari Odeonsplatz (alun-alun Kota Munich). Namun, sesampainya di lokasi tujuan, Neuer meninggalkan dompet pribadinya di kursi penumpang.
Hazir, sopir taksi yang membawa Neuer kala itu juga tak menyadari bahwa ada barang yang tertinggal. Hazir baru mengetahui saat dirinya telah kembali ke pangkalan untuk membersihkan kendaraan dan beristirahat.
Penjaga gawang Bayern Muenchen Manuel Neuer pada pertandingan Piala Super Eropa melawan Sevilla di Puskas Arena, Budapest, Hungaria. Foto: Laszlo Szirtesi / POOL / AFP
"Seorang sopir taksi di Kota Munich, Hazir, tak sengaja menemukan dompet bintang Bayern Muenchen, Manuel Neuer. Dia menemukan dompet tersebut usai Neuer menaiki taksinya di Odeonsplatz," tulis laporan Sky Germany, dikutip dari Marca.
"Hazir menemukan sebuah dompet dengan uang tunai berjumlah 800 euro [sekitar Rp 12 juta] dan beberapa kartu kredit. Sebagai sopir taksi yang baik, Hazir berusaha mencari informasi perihal kediaman Neuer guna mengembalikan dompet. Dia bahkan rela mencari informasi ke sana-sini demi bisa mengembalikan dompet tersebut," lanjut laporan Marca.
Kiper Jerman Manuel Neuer bereaksi saat hadapi Italia di Stadion Renato Dall'Ara, Bologna, Italia, Sabtu (4/6/2022). Foto: Alberto Lingria/REUTERS
Sayangnya, usaha Hazir untuk mengembalikan dompet kepada Neuer bak peribahasa 'Air Susu Dibalas dengan Air Tuba'. Di mana Hazir tak mendapat apresiasi lebih atas usahanya tersebut.
ADVERTISEMENT
Padahal, Hazir sampai menghubungi manajer Neuer guna menanyakan alamat pribadi sang pemain. Sebab, di dompet Neuer, tak ada tanda pengenal apa pun dan informasi terkait kediaman pribadinya.
Selain itu, Hazir harus menempuh jarak sejauh 120 km untuk mengembalikan dompet tersebut. Maklum, Neuer memiliki kediaman yang cukup jauh dari tempat tinggal yang ditempati oleh Hazir.
Manuel Neuer memimpin Bayern Muenchen di babak 16 besar Liga Champions 2019/20 melawan Chelsea. Foto: AFP/Glyn Kirk
Setelah dikembalikan, Hazir pun tak mendapat sambutan hangat di kediaman Neuer. Ia mengaku harus kembali dengan tangan hampa karena dijanjikan hadiah yang lebih spesial.
Dua minggu kemudian, hadiah yang dijanjikan pun datang ke rumah Hazir. Namun, hadiah tersebut tampaknya tak terlalu berharga. Pasalnya, Neuer hanya mengirimkan sebuah jersi dan tak ada tanda tangan sang pemain di jersi tersebut.
ADVERTISEMENT
"Hadiah yang diberikan Neuer layaknya seperti ejekan," kata Hazir.
"Saya punya empat anak. Usaha saya hanya dibalas oleh sebuah jersi yang kurang berharga," lanjutnya.
Padahal, Hazir seharusnya mendapat uang ganti rugi hingga 400 euro (setara Rp 6 juta). Sebab, perjalanan sejauh 120 km membutuhkan tenaga dan bensin yang tak sedikit.
Di lain sisi, Neuer sebagai salah satu pemain dengan gaji termahal di Bayern seharusnya bisa memberikan apresiasi lebih. Apalagi, Neuer diketahui menerima gaji sebesar 18 juta euro (setara Rp 275 miliar) per tahun.