Sulitnya Gattuso Duetkan Piatek dan Cutrone

3 Februari 2019 16:46 WIB
clock
Diperbarui 21 Maret 2019 0:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Milan, Gennaro Gattuso. Foto: AFP/Gabriel Bouys
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Milan, Gennaro Gattuso. Foto: AFP/Gabriel Bouys
ADVERTISEMENT
Kegemilangan Krzysztof Piatek bersama AC Milan memberikan kabar baik untuk pelatih Gennaro Gattuso, tetapi tidak dengan Patrick Cutrone sebagai opsi lain di lini depan.
ADVERTISEMENT
Piatek membuktikan bahwa keputusan Milan menggelontorkan 35 juta euro untuk dirinya sangatlah tepat, setidaknya melihat bagaimana kiprah perdananya sebagai starter. Menghadapi Napoli di perempat final Coppa Italia, Rabu (30/1/2019) dini hari WIB, Milan menang 2-0 berkat dwigol pemilik nomor kostum 19 tersebut. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza tersebut, Piatek didaulat menjadi penyerang tengah, diapit Fabio Borini serta Samu Castijello. Posisi itu pula yang ditempati Cutrone ketika Milan bermain imbang 0-0 dengan lawan serupa di Serie A, Minggu (27/1). Yang menjadi pertanyaan seiring kedatangan Gattuso, apakah Gattuso berani menanggalkan sistem 4-3-3 demi menduetkan Cutrone dan Piatek di lini depan?
Proses terciptanya gol kedua Kryzstof Piatek ketika melawan Napoli. Foto: Dok. AC Milan
ADVERTISEMENT
Karena seperti Piatek, ketajaman Cutrone juga tak bisa diabaikan. Dia mencetak 9 gol dari 1.444 menit penampilannya di lintas ajang musim ini. Maka itu, semasa Gonzalo Higuain masih ada, Gattuso kerap mengusung pola 4-4-2 guna memfasilitasi kehadiran Cutrone. "Anda harus melihat karakteristik pemain. Menurut saya, Piatek dan Cutrone bisa bermain bersama. Namun, kami harus memutuskan, apakah masih ingin bermain dengan tiga gelandang atau tidak dan seberapa keras para pemain harus berlari untuk mengover gap," tutur Gattuso seperti dikutip dari Football Italia. "Bukan berarti saya tidak suka memainkan dua penyerang. Untuk saat ini, saya hanya mempertimbangkan sistem yang paling berguna buat tim. Saya sendiri merasa sedih harus mencadangkan Cutrone dalam beberapa pertandingan," tuturnya.
Cutrone belum setajam yang diharapkan. Foto: Reuters/Tony Gentile
ADVERTISEMENT
Dari penuturan Gattuso, hampir tertutup kans penggemar Milan melihat pasangan Piatek-Cutrone di lini depan dalam waktu dekat. Itu artinya, Gattuso harus memilih salah satu dan Piatek tentu saja menjadi prioritas menilik harga belinya plus penampilan impresif kontra Napoli. Satu pos penyerang sangat mungkin kembali menjadi milik Piatek saat Milan menghadapi AS Roma dalam laga lanjutan Serie A, Senin (4/2) dini hari WIB. Meski merupakan pemain baru, Piatek dianggap tak perlu lama-lama beradaptasi karena telah membuktikan kualitasnya di paruh pertama kompetisi. Dari 19 penampilan dengan Genoa, dia merangkum 13 gol di Serie A. "Piatek sudah menghabiskan lima bulan di Italia bersama Genoa dan mencetak gol dalam setiap sentuhannya. Jadi, penampilannya tidak mengejutkan," ucap Gattuso.
ADVERTISEMENT