Suporter Bentangkan Bendera Palestina saat Liverpool vs Everton di Anfield

Penggemar di dalam stadion mengibarkan bendera untuk mendukung Palestina saat pertandingan Liverpool vs Everton di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, Sabtu (21/10/2023). Foto: Carl Recine/REUTERS

Liverpool menghadapi Everton dalam laga lanjutan Liga Inggris 2023/24 pada Sabtu (21/10) malam WIB. Suporter di tribune Stadion Anfield tampak membentangkan bendera Palestina dalam Derbi Merseyside tersebut.

Bendera Palestina memang tampak berada di beberapa spot tribune stadion. Menurut Reuters, beberapa suporter di dalam Stadion Anfield mengibarkan bendera untuk mendukung Palestina di tengah konflik yang sedang berlangsung dengan Israel.

Sebelum sepak mula, ada pula momen kedua tim melakukan moment of silence sejenak untuk tanda keprihatinan konflik Palestina dan Israel.

Bintang Liverpool yang juga menjadi starter dalam laga tersebut, Mohamed Salah, sebelumnya juga telah menyerukan agar pembantaian di Jalur Gaza segera dihentikan. Ia menyatakannya tak lama usai serangan udara Israel menerjang Rumah Sakit Baptis Al-Ahli Arab pada Selasa (17/10) malam.

Pemain Liverpool Mohamed Salah merayakan mencetak gol kedua mereka di Stadion Komunitas American Express, Brighton, Inggris. Foto: Toby Melville/Reuters

"Selalu tak mudah rasanya, untuk bicara di situasi seperti ini, sudah terlalu banyak kekerasan dan kebrutalan yang menyayat hati. Eskalasi yang terjadi dalam beberapa pekan ini sudah tidak kuat untuk kita saksikan. Nyawa adalah hal yang suci dan harus dilindungi," ucap Mohamed Salah dalam video di akun Instagram beberapa waktu lalu.

"Pembantaian yang terjadi [di Jalur Gaza] harus dihentikan. Sudah banyak keluarga yang terpisah. Yang terpenting saat ini, bantuan kemanusiaan untuk Gaza harus segera dapat izin untuk disalurkan. Kondisi masyarakat di sana sangat memprihatinkan."

"Pemandangan di rumah sakit kemarin malam, sungguh mengerikan. Masyarakat di Gaza sangat membutuhkan makanan, air, dan pasokan medis. Saya menyerukan kepada para pemimpin di dunia untuk bersatu mencegah berlanjutnya pembantaian terhadap jiwa-jiwa yang tak bersalah. Kemanusiaan harus diutamakan," tandasnya.