Tak Cetak Gol, Mbappe Marahi Hakimi: Maaf Tak Cukup, Harusnya Oper Saya!

11 September 2022 13:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe berusaha melewati pemain Brest pada pertandingan lanjutan Liga Prancis di Parc des Princes, Paris, Prancis.
 Foto: Anne-Christine POUJOULAT / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe berusaha melewati pemain Brest pada pertandingan lanjutan Liga Prancis di Parc des Princes, Paris, Prancis. Foto: Anne-Christine POUJOULAT / AFP
ADVERTISEMENT
Kylian Mbappe tampak kesal karena tak bisa mencetak gol kala Paris Saint-Germain (PSG) menjamu Brest di pekan ke-7 Liga Prancis 2022/23, Sabtu (10/9) kemarin. Achraf Hakimi pun jadi sasaran kekesalan pemain 23 tahun tersebut saat laga babak kedua akan dimulai.
ADVERTISEMENT
Pada laga yang berakhir dengan kemenangan PSG 1-0 tersebut, hanya Neymar yang sanggup mencetak gol. Oleh karena itu, Mbappe merasa merugi karena tak bisa menambah pundi-pundi golnya.
Saat babak kedua hendak dimulai, Mbappe pun terekam sedang menegur Hakimi saat berjalan di lorong menuju lapangan. Mbappe yang kesal bertanya alasan Hakimi belum memberikannya umpan, lalu Hakimi pun meminta maaf soal itu.
"Kamu seharusnya oper saya," perintah Mbappe.
"Iya maaf, saya baru saja melihatnya [posisi Mbappe]," balas Hakimi.
“Maaf saja tidak cukup, kamu harus oper saya,” sahut Mbappe.
Pemain Paris Saint-Germain (PSG) Achraf Hakimi berusaha melewati pemain Brest pada pertandingan lanjutan Liga Prancis di Parc des Princes, Paris, Prancis. Foto: Christian Hartmann/REUTERS
Walau Achraf Hakimi sudah meminta maaf, Kylian Mbappe tetap memarahinya. Menurut striker asal Prancis itu, kata maaf saja tidak cukup untuk menyelesaikan masalah.
Pemain yang sudah pernah mengangkat trofi Piala Dunia pada 2018 ini hingga ditarik keluar di menit 78 tetap belum bisa mencetak gol. Justru, Hakimi tetap dipertahankan oleh Christophe Galtier hingga akhir laga ketimbang Mbappe.
ADVERTISEMENT
Menurut catatan Sofascore, Hakimi memang gagal mengirimkan satu pun umpan kunci pada laga tersebut. Akan tetapi, perannya sebagai gelandang sayap kanan cukup kokoh dalam soal duel, terbukti ia sanggup memenangi 5 dari 6 kesempatan.
Selain itu, Hakimi juga berhasil setidaknya dua kali menerobos jantung pertahanan Brest melalui aksi dribelnya. Sayangnya, itu belum cukup bisa memberikannya gol atau assist.
Berdasarkan performanya tersebut, Hakimi pun diganjar rating 7,2 dan itu lebih baik daripada Mbappe. Sebab pemain depan PSG itu hanya mampu mendapat rating 6,9 pada laga tersebut.