Terbukti Melakukan Penggelapan Pajak, Samuel Eto'o Dihukum 22 Bulan Penjara

21 Juni 2022 8:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Samuel Eto'o pernah memperkuat Real Madrid dan Barcelona. Foto: AFP/Lluis Gene
zoom-in-whitePerbesar
Samuel Eto'o pernah memperkuat Real Madrid dan Barcelona. Foto: AFP/Lluis Gene
ADVERTISEMENT
Nasib nahas menimpa Samuel Eto'o. Eks penyerang Barcelona itu dijatuhi hukuman penjara selama 22 bulan usai terbukti melakukan penggelapan pajak.
ADVERTISEMENT
Diwartakan Marca, insiden penggelapan pajak tersebut dilakukan saat Eto'o masih berjaya di Camp Nou. Tepatnya pada rentang waktu 2006 hingga 2009.
Tak hanya dijatuhi hukuman kurungan penjara, Eto'o juga wajib membayar sejumlah denda sebesar 1,8 juta euro (sekitar Rp 28 miliar). Selain itu, Eto'o juga wajib membayar pajak yang telah ia gelapkan sebesar 3,8 juta euro (sekitar Rp 59,2 miliar).
Pesepak bola legendaris Kamerun, Samuel Eto'o. Foto: Josep LAGO / AFP
Dalam kesaksiannya di hadapan pengadilan Barcelona, Senin (20/6) waktu setempat, Eto'o tak menampik telah melakukan kesalahan tersebut. Ia menyadari saat itu dirinya belum bisa berpikir jernih.
Apalagi, ia mendapat hasutan dari mantan agennya, Jose Maria Mesailes, agar tak memedulikan perihal pajak. Sehingga, Eto'o yang begitu mempercayai Mesailes akhirnya mengikuti apa yang dikatakan sang agen bak bocah yang tak tahu apa-apa.
ADVERTISEMENT
"Saya mengakui faktanya dan saya akan membayar seluruh kerugian yang telah saya perbuat. Tapi, ketahuilah bahwa saya masih seorang anak-anak saat itu," kata Eto'o di hadapan persidangan.
"Saya hanya menjalankan apa yang diminta oleh mantan agen saya, Jose Maria Mesailes, yang telah saya anggap sebagai seorang ayah," lanjutnya.
Samuel Eto'o merayakan gol di El Clasico. Foto: AFP/Javier Soriano
Alhasil, karena Mesailes terbukti terlibat dalam kasus ini, Mesailes pun turut dijatuhi hukuman kurungan penjara. Mesailes diketahui harus mendekam di balik jeruji besi selama 12 bulan lamanya.
Walau begitu, hukuman yang dijatuhkan oleh pengadilan Barcelona sejatinya lebih ringan dari tuntutan jaksa. Sebab, baik Mesailes maupun Eto'o sama-sama dituntut hukuman penjara selama empat tahun enam bulan.
Di lain sisi, selain berkurangnya waktu kurungan di dalam jeruji besi, pengadilan Barcelona turut menangguhkan hukuman penjara terhadap kedua pelaku. Ya, Mesailes dan Eto'o diketahui masih bebas menghirup udara segar saat ini.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, tuntutan 22 bulan penjara yang diterima Eto'o dan 12 bulan penjara yang diterima Mesailes ditangguhkan untuk sementara waktu. Hal itu disebabkan karena keduanya bersikap kooperatif dan tak memiliki catatan kriminal apa pun sebelumnya.