Megan Rapinoe Jalani Laga Terakhirnya di Timnas AS, Selamat Tinggal Legenda!

Megan Rapinoe dari AS terlihat sedih setelah kalah dalam adu penalti dan disingkirkan keluar dari Piala Dunia di Melbourne Rectangular Stadium, Melbourne, Australia. Foto: Hannah McKay/Reuters

Sudah tak ada lagi pemain ikonik dengan rambut warna-warni bak gulali yang mencetak gol-gol spektakuler di luasnya lapangan hijau. Ya, Megan Rapinoe, sang bintang dari Amerika Serikat, resmi meninggalkan The Stars and Stripes setelah memenangkan laga persahabatan kontra Afrika Selatan dengan skor 2-0 pada laga yang digelar di Soldier Field, Chicago, Amerika Serikat, Minggu (24/9) waktu setempat.

Sebelum pertandingan dimulai, Rapinoe mendapat penghargaan spesial berupa sebuah kaos jersi bertuliskan “203”. Angka tersebut sama dengan total penampilan yang dilakoni Rapinoe sepanjang masa kariernya di Timnas Amerika Serikat (USWNT).

Begitu Rapinoe meninggalkan lapangan di menit ke-54, sorak sorai langsung terdengar di seluruh penjuru Soldier Field. Rapinoe, yang kala itu tampak emosional, terlihat melambai ke arah penonton lalu memeluk satu persatu rekan setimnya dan juga sang pelatih, Twila Kilgore, untuk terakhir kali.

Keluarga hingga tunangan Rapinoe, Sue Bird–mantan bintang WNBA atau pebasket profesional–juga turut hadir dan memberikan pelukan yang hangat untuk Megan Rapinoe.

“Kami telah berjuang begitu keras di lapangan, bersenang-senang, meraih kesuksesan. (Kami) melakukannya di bawah sorak-sorai para pendukung,” ungkap Rapinoe yang dikutip dari CNN, Senin (25/9).

“Adalah suatu kehormatan untuk bisa mengenakan seragam (jersi) ini, bermain dengan semua pemain ini dan mewujudkan impian masa kecil saya,” imbuhnya kemudian.

Dengan suara yang lantang, ia juga mengatakan bahwa dirinya bangga bisa menjadi bagian dari Timnas Wanita Amerika Serikat selama dua dekade.

“Merupakan suatu kehormatan bagi saya untuk menjadi alumni tim ini dan menyaksikan mereka terus meraih kesuksesan seperti kami selama ini. Aku cinta kalian,” teriak Rapinoe sambil berjalan ke luar lapangan pertandingan.

Sejak debut bersama The Stripes and Stripes pada 2006, Rapinoe mencetak sebanyak 63 gol dan membuat 73 assist. Catatan luar biasa itu membuatnya dijuluki sebagai legenda sepak bola wanita Amerika Serikat.

Beberapa trofi bergengsi pun pernah ia capai selama masa kariernya di USWNT. Pada 2012, Rapinoe meraih medali emas di ajang Olimpiade London. Selang beberapa tahun kemudian, tepatnya pada 2019, pemain berusia 38 tahun itu dianugerahi Ballon d’Or Feminin dan titel The Best FIFA Women’s Player.

Bukan hanya itu saja, Rapinoe juga turut berperan penting dalam dua edisi kemenangan Amerika Serikat di Piala Dunia Wanita. Pada 2015, ia mencetak dua gol dan dua assist. Lalu saat 2019, pemain yang kini berkiprah di klub AS, OL Reign, itu menyumbang sebanyak enam gol dan dua assist. Sungguh suatu pencapaian yang sangat fantastis dari seorang Megan Rapinoe.