Timnas Wanita Indonesia Pede Raih Hasil Maksimal di Kualifikasi Piala Asia 2026

Viny Silfianus pamerkan trofi ASEAN Women's Cup saat Timnas Wanita Indonesia pulang dari Laos. Foto: Aji Nugrahanto/kumparan

Timnas Wanita Indonesia akan berlaga di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026 pada 23 Juni hingga 5 Juli 2025. Bertindak sebagai tuan rumah, skuad Garuda Pertiwi tergabung ke dalam Grup D bersama Taiwan, Kyrgyzstan, dan Pakistan.

Meski lawan-lawan yang dihadapi cukup tangguh, para pemain Timnas Wanita Indonesia menunjukkan semangat tinggi dan rasa percaya diri. Gelandang andalan tim, Helsya Maeisyaroh, menegaskan bahwa ia dan rekan-rekannya siap memberikan yang terbaik.

"Ya pastinya kita selalu optimistis. Tentunya kita juga ada tambahan pemain, dan semoga kita bisa lolos. Karena kita sudah tau kekuatan dari Taiwan, dan dua tim yang itu kita belum tau, tapi semoga kita bisa lolos. Karena kita main di Indonesia,” ujar Helsya kepada kumparanBOLANITA, Sabtu (12/4).

Hal serupa juga disampaikan Viny Silfianus. Kapten Timnas Wanita Indonesia itu melihat status tuan rumah sebagai keuntungan besar buat skuad Garuda Pertiwi.

“Optimistis ya, apalagi juga kita tuan rumah. Terus juga percaya sama teman-teman dan staf pelatih juga. Semoga bisa memberikan yang terbaik,” ujar Viny.

Helsya Maeisyaroh, Kapten Timnas Wanita Indonesia. Foto: Dok. PSSI

Mengenai persiapan, Viny mengaku masih menunggu jadwal resmi dari federasi dan tim pelatih. Ia juga menegaskan bahwa pengalaman bermain di ASEAN Women’s Cup 2024 lalu bisa menjadi modal penting untuk menghadapi calon lawan-lawan mereka di fase grup.

“Yakin dan optimistis untuk skuad yang sekarang, aku yakin bisa. Karena kita juga sudah menjalani AFF kemarin, jadi udah punya bekal. Apalagi kemarin juga bisa menang lawan Arab, meski menang tipis, tapi kita perbaiki dan semoga di penyisihan besok kita bisa raih poin dan lolos," ujarnya.

Dari ketiga calon lawan Indonesia di Grup D, Viny mewaspadai Taiwan. Sebab, tim tersebut sudah pernah tiga kali berturut-turut juara Piala Asia Wanita (1997, 1980, dan 1981). Di Grup D, peringkat mereka juga yang paling tinggi (42).

“Paling berat adalah Taiwan, karena kita pernah kalah sama mereka di kualifikasi Olimpiade 2024. Tapi, skuad kita sekarang menurut aku lebih bagus, karena banyak pemain muda dan kita juga punya TC panjang. Kita juga ada friendly match jadi bisa penuh percaya diri,” ungkap Viny.

Karena bermain di Indonesia, Viny dan Helsya turut mengajak masyarakat untuk hadir dan memberikan semangat langsung di stadion agar bisa menambah energi para pemain di lapangan.

“Buat suporter Indonesia, karena kita tuan rumah di Indonesia, aku minta dukungan dan doanya buat timnas wanita semoga bisa lolos ke Piala Asia,” pungkas Viny.